Berkah Everest
Jika hari ini Jenderal Iwan memuncaki karier prajurit komando sebagai Danjen Kopassus, saya menyebutnya sebagai “berkah Mount Everest”.
Betapa tidak, prestasi yang ia torehkan saat masih berpangkat Letnan Satu (Lettu) itu, adalah prestasi tingkat dunia. Di samping, sebuah pencapaian langka.
Sejarah kemudian mencatat, Tim Baret Merah yang terdiri dari Pratu Asmujiono, Sertu Misirin dan Lettu Iwan Setiawan menorehkan kebanggaan bagi kita semua, khususnya TNI.
Baca Juga: Inilah Potret-potret Huh YunJin LE SSERAFIM yang Disebut-sebut Sangat Mirip dengan Dewi Persik
Mount Everest dikenal sebagai gunung tertinggi di dunia (8.849 m). Sebagai perbandingan, gunung tertinggi di Indonesia adalah Puncak Jaya atau Jawa Wijaya Papua (4.884 m).
Itu pun sudah sangat menakjubkan, karena hanya di Puncak Jaya Indonesia yang negara tropis ini memiliki salju.
Dan, tahukah Anda berapa tinggi Gunung Salak yang jika langit cerah bisa Anda lihat dari Jakarta? Hanya 2.211 meter. Semoga Anda bisa membayangkan ketinggian Mount Everest.
Baca Juga: Komeng di Noice Trending di Twitter, Ada Apa Sih?
Saking tingginya, oksigen menjadi sangat-sangat tipis, nyaris tak ada. Tidak semua manusia bisa hidup di ketinggian 8.500 meter dengan suhu minus 50 derajat Celcius.
Selama mendaki, Iwan menyaksikan banyak sekali jazad manusia di sepanjang jalur pendakian. Jazad mereka utuh, beku. Mereka adalah pendaki naas yang terjemput ajal sebelum sampai di puncak Everest.
Tak heran, atas prestasi itu, Iwan dan tim disambut luar biasa saat kembali ke Tanah Air. Iwan juga diundang khusus ke kediaman Presiden Soeharto dan diberi hadiah ke Tanah Suci.
Baca Juga: Tanggapan Ustadz Yusuf Mansur Setelah Video Marah-marahnya yang Viral
Untuk diketahui, inisiator dan pemberi tugas pendakian Mount Everest adalah Danjen Kopassus Mayjen TNI Prabowo Subianto (sekarang Menteri Pertahanan RI).
Saat menerima tugas dari Prabowo, Iwan sama sekali tidak memiliki bayangan tentang Mount Everest. Sekali pun ia belum pernah mendaki gunung.
Artikel Terkait
Bakti Sosial Disertai Komsos oleh Pusdiklatpassus Kopassus
Video Viral ‘Jenderal Baliho’ Habib Bahar, Bagaimana Respons TNI AD?
POM TNI AU Resmi Menahan Dua Oknum Prajurit TNI atas Kasus Kaburnya Rachel Venya, Sejauh Mana Peran Meraka?
Penabrak Dua Sejoli Diduga Anggota TNI, Polisi Limpahkan Kasus ke Pangdam III Siliwangi
Tiga Oknum TNI Penabrak Dua Sejoli di Nagreg Terancam Dipecat, Siapakah Mereka?
Tiga Oknum TNI Ditahan di Pomdam Jaya, KSAD Dudung Ungkap Faktanya
Dua Kapal Perang Milik TNI AL Akan Dilelang Prabowo Subianto, Apa Alasannya?
Kabar Gembira untuk Pencinta Sepakbola, TNI AD dan PSSI Gelar Liga Santri, Inilah Jadwal Kompetisinya