Tiga Puisi Karya ALfi Irsyad Ibrahim

photo author
- Jumat, 24 Desember 2021 | 18:52 WIB
Timnas Indonesia dalam sebuah pertandingan Piala AFF (Instagram/pssi)
Timnas Indonesia dalam sebuah pertandingan Piala AFF (Instagram/pssi)

KLIKANGGARAN--Tiga puisi di bawah ini ditulis oleh ALfi Irsyad Ibrahim.

Timnas dan Sebuah Parpol

Di kala timnas mencoba
untuk mempersatukan dengan semangat para pemainnya melawan berbagai gempuran tim lawan. Sampai jatuh bangun. Jungkir balik dan sebagainya.

Eh ini di sebuah panggung megah,
dengan pencahayaan yang wah, seorang ketua katanya,
pimpinan dari sebuah partai,
nama partainya hampir sama dengan PSSI, malah merenggangkan. Malah mengeruhkan.

Kalo memang tdk sepakat dengan
berbagai kebijakan org yang disindir, diledek,
kenapa tidak bermain elegan, bermain profesional.
Seperti para pemain PSSI yang fairplay.
Tidak dikasih penalti pun tdk ngamuk.
Tidak tiba2 bilang, "Wasit pembohong!"
Anda bukan buzzer, bukan akun fake juga.
Anda anak muda yang berpolitik. Dan tujuannya buat bangsa, buat negara, bukan kelompok.

Membingungkan.

Mereka partai politik, tapi seperti tidak paham politik.
Malah cenderung seperti netizen yang kesel, sakit hati,
pengen balas dendam, terus curhat sama dinding Facebook.

Mereka katanya kumpulan anak muda,
tapi seperti bukan anak muda.
Jiwa kritisnya seolah tebang pilih. Anak muda yg unik. By the way kapan Indonesia terhindar dr fanatik kelompok? Kapan?

23 Des 2021

Guru Cabul dan Dosen Cabul

Ada apa dengan pendidikan kita?
Ketika guru dan dosen sudah berbuat asusila
Murid2nya sendiri menjadi korbannya

Ada apa dengan pendidikan kita?
Ketika guru dan dosen sudah berbuat kebejatan
Murid2nya sendiri menjadi pelampiasan

Apa tidak usah ada sekolah saja
Apa tidak usah ada pesantren saja
Apa tidak usah ada kampus saja
Apa tidak usah ada pendidikan saja

Ada yg gagal paham sepertinya
Pendidikan dimaknai sebatas menguasai ilmu pengetahuan saja
Profesi guru dan dosen dimaknai sbg pemberi ilmu saja, pentransfer ilmu saja, selesai

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Cerbung Samudra Ingin Kembali

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mirwa dan Lautan

Jumat, 11 April 2025 | 08:17 WIB

Nala, si Pemalas

Rabu, 27 November 2024 | 13:54 WIB

Si Kacamata Hitam dan Pengamen Jalanan

Rabu, 27 November 2024 | 06:49 WIB

Peristiwa Aneh di Rumah Nenek

Minggu, 24 November 2024 | 17:06 WIB

Elena Valleta: Si Putri Hutan

Minggu, 24 November 2024 | 09:01 WIB

Melodi yang Tidak Selesai

Jumat, 22 November 2024 | 07:04 WIB

Horor Malam Jumat Kliwon: Mempelai Dua Dunia

Kamis, 24 Oktober 2024 | 22:52 WIB

Horor Malam Jumat Kliwon: Rumi di Bukit Terlarang

Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:11 WIB
X