Penyedia belanja makanan dan minuman tidak menerima pembayaran senilai yang tercantum pada kuitansi pembayaran. Berdasarkan dokumen pertanggungjawaban belanja makanan dan minuman diketahui terdapat belanja pada 11 penyedia senilai Rp4.393.741.845,00. Bukti realisasi terhadap Penyedia atas nama CCR senilai Rp1.284.134.000,00, tetapi penyedia CCR hanya menerima ± Rp14,4 juta. Realisasi penyedia AM senilai Rp739.040.445,00 namun hanya menerima ± Rp200 juta. Realisasi penyedia UE Rp366.116.000,00 namun hanya menerima ± Rp30 juta.
Selain itu, terdapat pelaksana perjalanan dinas tidak menerima pembayaran senilai yang tercantum pada kuitansi pembayaran senilai Rp185.065.013,00.
Sampai berita ini diterbitkan, Klikanggaran.com telah menghubungi Kasubag Program BPKD Mamasa, Yoel Pualangi, dan Bendahara Pengeluaran BPKD Mamasa, Irman, namun belum memberikan tanggapan atas klarifikasinya.
Artikel Terkait
Terindikasi Kerja Sama Fiktif, PT Bima Sepaja Abadi Merugi Rp42,5 Miliar
Rp7,5 Miliar Dana BTT Kabupaten Waropen Tidak Dapat Dipertanggungjawabkan
RSUD dr. P. P. Magretti Gunakan Langsung Milyaran Dana Retribusi Kesehatan
Sederet Temuan Pegelolaan Dana BTT di BPKD Kabupaten Tambrauw, Simak!
Dinas PUPR Taliabu Bayar 100 Persen Proyek Semi Fiktif Pembangunan Masjid Desa Gela
Kegiatan Fiktif Bappeda Mamberamo Raya Capai Rp1,5 Miliar
Rp10,3 Miliar Dana TPP Dinas Pendidikan Mamberamo Raya Tanpa Bukti Pertanggungjawaban
Kegiatan Fiktif Ujian Peserta Didik pada Dinas Pendidikan Mamberamo Raya
Rp11,5 Miliar Dana BOS Satdikdas Negeri Mamberamo Raya Tidak Jelas Keberadaanya
Pemborosan Anggaran Tunjangan DPRD Kutai Timur Capai Rp4,8 Miliar