Kata Kuntowijoyo, (Laki-Laki) 'Dilarang Mencintai Bunga-Bunga', ketika Ayah Menjadi Pusat Hidup

photo author
- Jumat, 8 Oktober 2021 | 15:26 WIB
Ilustrasi: seorang anak (dok Sri Puspa O)
Ilustrasi: seorang anak (dok Sri Puspa O)

Untuk tokoh Kakek, sebenernya saya masih menduga-duga banyak hal tentang beliau.

Baca Juga: Jabar di Puncak Klasemen Perolehan Medali PON XX Papua, Semoga Terus Bertahan Hingga PON Berakhir!

Satu sisi saya membenarkan tokoh Kakek yang mengajarkan Buyung perihala kedamaian jiwa karena saya pikir Kakek adalah tokoh yang sudah sepuh. Selayaknya seseorang yang sudah senja, dunia bukanlah tujuan—benar sekali.

Pada akhirnya, akhirat adalah tujuan akhirnya.***

Apabila artikel ini menarik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.

 

 

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Pelangiku untuk Gaza

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Nilai-Nilai HAM: Antara Janji Moral dan Kenyataan Sosial

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:38 WIB

Dugaan Perjudian di Gacha Game dan Loot Box di Indonesia

Minggu, 14 Desember 2025 | 14:51 WIB

PKB Blunder, M Nuh dan Nusron Berkibar

Jumat, 12 Desember 2025 | 19:39 WIB

Konflik di PBNU dan Hilangnya Ruh Khittah Ulama

Senin, 8 Desember 2025 | 16:19 WIB

OPINI: Ketika Rehabilitasi Menyalip Pengadilan

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:25 WIB
X