KLIKANGGARAN -- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Waropen, Yermias Rumi, mengatakan bahwa akam menindaklanjuti temuan penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2021 sebesar Rp4.587.521.625,00 yang belum didukung bukti pertanggungjawaban.
Diketahui, bahwa realisasi penggunaan atau belanja dana BOS TA 2021 sebesar Rp9.835.583.129,00, namun terdapat dana BOS senilai Rp4,5 miliar tanpa bukti pertanggungjawaban hingga bertahun-tahun.
"Rencana tindaklanjutnya minggu depan, semua admin, bendahara, kepala sekolah dipanggil untuk menindaklanjuti. Kami sudah berkoordinasi dgn Inspektorat untuk mendampingi," ujar Yermias Saat dikonfirmasi, Rabu 19 Juli 2023, di Waropen.
Terhadap penggunaan dana BOS tersebut, satuan pendidikan memiliki kewajiban untuk melakukan penatausahaan dan pertanggungjawaban secara tertib.
Berdasarkan data monitoring oleh Manajer BOS menunjukkan masih terdapat satuan pendidikan yang telah merealisasikan penggunaan dana BOS namun belum melengkapi bukti pertanggungjawabannya