KLIKANGGARAN-- Center For Budget Analysis (CBA) melalui koordinator investigasinya, Jajang Nurjaman merespon keinginan publik agar KPK menuntaskan agenda pemberantasan korupsi di Sumatera Selatan.
Menurut Jajang, ada semacam keraguan publik terhadap konsistensi agenda pemberantasan korupsi oleh KPK di Sumatera Selatan.
Hal ini dapat dilihat dari seringnya KPK di datangi sekelompok massa dari Sumatera Selatan yang menuntut KPK agar mentersangkakan para pihak yang diduga ikut terlibat dalam korupsi berjamaah.
"Beberapa kali KPK di demo perihal Pemberantasan Korupsi di Sumsel, seperti kasus OTT di Musi Banyuasin dan Kabupaten Muara Enim terhadap para pihak yang diduga terlibat, namun belum dilakukan penindakan," ujar Koordinator investigasi CBA, Jajang Nurjaman dalam keterangannya pada klikanggaran.com, Sabtu, 12 Maret 2022.
Baca Juga: Aww! Artis Barbie Kumalasari Ngaku Dijambret di Kawasan Sawah Besar Jakarta
Dia meminta KPK dapat bekerja sesuai dengan ekspektasi publik dan tanpa pandang bulu.
"Akan menjadi catatan sejarah agenda Pemberantasan korupsi KPK di Sumatera Selatan. Jangan sampai praktek korupsi yang berjamaah, namun penindakan terhenti pada satu atau dua orang saja. Sesuai yang diutarakan Pimpinan KPK demi keadilan hukum," pinta Jajang.
Untuk diketahui, KPK acap kali didatangi oleh sejumlah massa terkai penanganan OTT di Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Muara Enim.
Terbaru, sejumlah massa yang mengatasnamakan Gerakan Ganyang Koruptor (Gagak) mendatangi gedung KPK, Jum'at, 11 Maret 2022.
Artikel Terkait
Dugaan Korupsi PCR, CBA: Lingkaran Luhut Ramai-Ramai Pasang Badan
Selain PCR, CBA Ungkap Dua Kasus Lain yang Melibatkan Menteri Erick Thohir
CBA Soroti DAK Muratara Tahun 2020, Berdampak Pinalti?
Diduga Ada Permainan Proyek di Kemendesa PDT dan Transmigrasi, Ini Beberapa Catatan CBA
Pola Kebut Akhir Tahun , CBA Dorong KPK Berikan Perhatian Khusus ke Pemrov Sumsel Soal Proyek Infrastruktur
Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi, CBA: Kapan KPK Periksa Lagi Kasus Cak Imin?
Antara Uang Buruh dan BPJS Ketenagakerjaan, CBA: Ini Fakta di Lapangan
CBA Minta KPK Usut Tuntas Sejumlah Perusahaan Rekanan Yang Menjadi Favorit di Muba, Apa Alasannya?
CBA Nilai KPK Masih Berhutang ke Publik Terkait Uang Ketuk Palu DPRD Muara Enim 2019