Kabar Terbaru MBG: Kemenkes Awasi Ketat Program Makan Bergizi Gratis, dari Pendataan Keracunan hingga Efektivitas Gizi Anak

photo author
- Jumat, 3 Oktober 2025 | 08:05 WIB
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, ungkap Kemenkes akan jadi pengawas eksternal MBG.  ((menpan.go.id))
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, ungkap Kemenkes akan jadi pengawas eksternal MBG. ((menpan.go.id))


(KLIKANGGARAN) – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan akan aktif mengawasi jalannya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah digulirkan sejak 6 Januari 2025.

Seiring berjalannya program, kasus dugaan keracunan di sejumlah daerah sempat muncul sehingga membuat pemerintah meningkatkan kewaspadaan. Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa sistem pendataan korban akan dilakukan secara terkoordinasi dengan berbagai instansi terkait.

Ada Standarisasi Angka Laporan

Menurut Budi, laporan keracunan akan mengacu pada mekanisme yang melibatkan Puskesmas, Dinas Kesehatan, hingga Kemenkes.

Baca Juga: Siapa Bjorka Akhirnya Terungkap: Polisi Tangkap WFT, Hacker 22 Tahun di Balik Akun Bjorkanesiaa Usai 6 Bulan Penyelidikan

“Angka-angka itu setiap hari ada, setiap minggu ada, dan nanti angkanya akan dikonsolidasikan bersama Kemenkes dan BGN ya,” kata Menkes Budi dalam konferensi pers di kantor Kemenkes, Kamis (2/10/2025).

Update Data Seperti Saat COVID-19

Ia juga menegaskan bahwa transparansi data kasus akan dijaga. Pemerintah bahkan membuka kemungkinan melakukan update berkala ke publik.

“Kami harapkan mungkin nanti kita akan berkoordinasi dengan Badan Komunikasi Pemerintah kalau perlu, misalnya ada update harian atau mingguan atau bulanan yang seperti dulu kita lakukan saat COVID-19, itu kita lakukan,” terangnya.

Baca Juga: Cak Imin Dorong Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Janjikan Akses Layanan Kesehatan Kembali Normal untuk Jutaan Peserta

Kemenkes Jadi Pengawas Eksternal

Selain itu, Kemenkes juga menyiapkan daftar aspek yang wajib diawasi, mulai dari bahan baku hingga standar kualitas makanan.

“Contohnya itu kan ada bahan baku yang kita pakai, apakah bahannya memang kualitasnya bagus atau tidak? Itu dibicarakan. Tadi Kepala Badan Pangan Nasional bilang ada standar-standarnya untuk mengecek kualitas bahan baku,” jelas Budi.

Ia menambahkan, pengawasan Kemenkes akan dilaksanakan bersama BPOM sebagai lapisan tambahan dari pengawasan internal yang dilakukan Badan Pangan Nasional.

“Kita akan melapis, pengawasan eksternal pada SPPG ini selama seminggu lagi. Kemenkes, Kemendagri karena aparatnya di bawah Pemda dan BPOM akan membantu BGN yang melakukan pengawasan internal setiap hari dan pengawasan eksternal setiap minggu, dari luar,” paparnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X