KLIKANGGARAN -- Akhirnya Arteria Dahlan menanggapi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mengimbau dirinya untuk meminta maaf ke masyarakat Sunda terkait pernyataannya pada saat rapat kerja DPR.
Arteria Dahlan mengaku tidak mau meminta maaf ke publik atau khususnya masyarakat Sunda ihwal celotehannya tersebut.
Arteria Dahlan menyebut, dirinya mempersilakan Ridwan Kamil untuk melaporkan sikapnya itu kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
"Kalau saya salah kan jelas, mekanismenya ada MKD, apakah pernyataan salah. Kita ini demokrasi, silakan kalau kurang berkenan dengan pernyataan saya silakan saja. Tapi izinkan saya juga menyatakan yang demikian, repot dong kalau anggota DPR tiba-tiba seperti ini," kata Arteria kepada wartawan pada Rabu, 19 Januari 2022.
Baca Juga: Habib Kribo Sebut jika Tidak Ada Rosul Arab Tidak Islam, Maksudnya?
Terkait perkataannya saat itu Arteria Dahlan mengaku bukan untuk mendiskreditkan warga Sunda dan Tanah Pasundan.
"Kita punya mekanisme, kita punya kanal-kanalnya. Dan saya bisa membuktikan yang saya katakan itu tidak ada maksud untuk mendiskreditkan, ini bagian dari komitmen kami, DPR, Komisi III, bersama dengan teman-teman di kejaksaan ingin meyakinkan tidak ada Sunda Empire di kejaksaan," ujarnya.
Lebih lanjut Arteria Dahlan mengatakan bahwa kritikan dirinya kepada jajaran Kejaksaan Agung saat itu untuk membuktikan bahwa mereka itu merupakan sosok yang memiliki kompetensi, integritas dan kapasitas yang baik sebagai seorang penegak hukum.
"Makanya saya akan marah betul di saat kita meyakinkan publik tidak ada Sunda Empire tiba-tiba masih ada 1-2 jaksa yang bukannya cari muka, tapi berusaha mempertontonkan kedekatannya dengan cara-cara seperti itu," pungkasnya.
Belakangan Arteria Dahlan viral ketika dirinya mengkritik Kejati yang menggunakan bahasa Sunda dalam rapat, sehingga dirinya meminta Kejati tersebut diganti.
Hal ini kemudian membuat warga Sunda marah, dan beberapa tokoh pun meminta ya untuk meminta maaf.
Silakan bagikan jika artikel ini dianggap bermanfaat dan selalu jaga kesehatan.***
Artikel Terkait
Ini 3 Figur Mumpuni untuk Cegah Korupsi di Mata Arteria Dahlan
Arteria Dahlan Kecewa Timsel Tidak Libatkan Komisi II
Arteria Dahlan: Faktanya Mobil Presiden Sudah Usia 10 Tahun
Arteria Dahlan: Kampanye pada Putaran Dua, KPU Jangan Membuat Akrobat Politik
Arteria Dahlan: Saya Salut Dengan Sikap Ksatria AHY
Bom di Surabaya, Arteria Minta Semua Pihak Berikan Pernyataan Membangun Persatuan
KPK: Pernyataan Arteria Dahlan Berisiko Menyesatkan Publik
Heboh Perseteruan Arteria Dahlan dengan Wanita Pemaki Ibunya, Begini Kata Refly Harun
Persoalkan Bahasa Sunda di Rapat DPR, Ridwan Kamil Harap Arteria Dahlan Segera Minta maaf, Kalau Tidak maka..
Budi Dalton Kutuk dan Kritik Keras Arteria Dahlan Terkait Bahasa Sunda: Jangan-jangan, By Order!