KLIKANGGARAN -- Dalam catatan akhir tahunnya, DPP Himpunan Sekolah dan Madrasah Islam Nusantara (Hisminu) mengatakan bahwa pendidikan kita semakin tidak mengindonesia.
Menurut DPP Hisminu, pendidikan kita semakin tidak mengindonesia dalam artian tidak berangkat dari kondisi aktual negara dan bangsa Indonesia serta terindikasi tidak menuju Indonesia yang lebih baik dan maju.
Simpulan yang disampaikan DPP Hisminu itu berdasarkan pengamatan terhadap berbagai kebijakan dan kejadian dalam dunia pendidikan sepanjang tahun 2022.
DPP Hisminu menegaskan bahwa di era globalisasi dan digitalisasi yang hampir tak ada lagi batas-batas geografis negara dan bangsa maka kita tidak bisa hanya berpikir, bersikap dan bertindak dari, oleh dan untuk negara dan bangsa sendiri.
Tapi kalau kita melihat negara-negara sahabat, seperti China misalnya, menjadi negara maju dan bisa memasuki era globalisasi dan digitalisasi tanpa meninggalkan kechinaannya, tulis DPP Hisminu.
Begitu juga dengan Korea yang tak meninggalkan kekoreannya, sebagai contoh lainnya.
Jepang yang lebih dulu dari kedua negara tersebut menjadi negara dan bangsa yang maju juga tidak meninggalkan kejepangannya.
Lantas, DPP Hisminu mempertanyakan Kenapa kita harus meninggalkan keindonesiaan kita?
Belajar dari negara bangsa maju tersebut, seharusnya kita dapat menerapkan prinsip, yang oleh kalangan pesantren disebut al muhafadlatu alal qadimish shalih wal akhdu bil jadidil ashlah, memelihara yang lama yang baik dan mengambil yang baru yang lebih baik.***
Artikel Terkait
Napoleon Saja Dikalahkan Rusia, Apalagi...
Ketika Timnas Indonesia Menang Atas Curacao, Kata 'Aparat' Kok Begitu
Pentingnya Literasi Kritis bagi Calon Apoteker di Tengah Kecanggihan Teknologi dan Informasi
Perubahan Pola Marketing
Keniscayaan Pemberantasan Peredaran Narkoba
Reborn Rich: Do-jun Memanfaatkan Piala Dunia untuk Meningkatkan Sukses Penjualan Apollo
Piala Dunia dan Kontra Narasi Islam
Prediksi Bencana dan Diamnya Kaum Linuwih
Polemik Ucapan Selamat Natal dan Perayaan Tahun Baru: Ritual Umat Islam di Indonesia Setiap Akhir