Banyak kreator konten yang mulai menghadirkan video edukatif, kampanye cinta bahasa Indonesia, serta konten literasi digital yang mengajak anak muda untuk lebih peduli terhadap bahasa. Pendekatan yang kreatif dan sesuai dengan karakter generasi muda sangat dibutuhkan agar pesan ini dapat diterima dengan baik.
Pada akhirnya, menjaga keberlangsungan bahasa Indonesia di era digital merupakan tanggung jawab bersama. Generasi muda sebagai pengguna utama media sosial memiliki peran kunci dalam merawat dan mengembangkan bahasa Indonesia agar tetap hidup, relevan, dan menghasilkan.
Dengan sikap bijak dalam menggunakan bahasa, baik di ruang digital maupun di dunia nyata, kita tidak hanya menjaga kualitas komunikasi, tetapi juga turut melestarikan jati diri bangsa. Dengan demikian, di tengah arus globalisasi yang semakin kuat, bahasa Indonesia tetap menjadi simbol kebanggaan dan identitas bangsa yang tidak lekang oleh waktu.
Penulis: Muhammad Badra (Mahasiswa Teknik Elektro UNPAM)