bisnis

5 Top Persenjataan Buatan Rusia yang Diminati Banyak Negara!

Sabtu, 1 Januari 2022 | 07:41 WIB
Peluncur roket ganda TOS-2 (Rostec / Russia's Defense Ministry)

KLIKANGGARAN--Rusia menyebutkan lima senjata baru teratasnya yang menarik perhatian di pasar internasional.

Persenjataan buatan Rusia yang diminati di pasar internasional mulai dari senapan serbu hingga jet tempur generasi ke-5 yang akan datang, dan drone canggih.

Kelima persenjataan buatan Rusia itu dimasukkan ke dalam sebuah daftar yang disusun oleh eksportir senjata Rosoboronexport, dilengkapi oleh direktur jenderal perusahaan Alexander Mikheev pada hari Kamis.

Apa sajakan persenjataan buatan Rusia yang diminati di pasar internasional itu? Mengutip RT dalam artikel "Top 5 new Russian export weapons named", berikut adalah kelima senjata tersebut.

Baca Juga: Wow, Selama Tahun 2021 Polri Rekrut 83 Anggota dari Santri, 56 di antaranya Hafiz Qur'an, Apa Kata Kapolri?

Pertama, Jet Sukhoi Su-75 'Chekmate'

Jet tempur Sukhoi Su-75 'Checkmate' yang akan datang mengambil tempat teratas. Pesawat yang akan segera diproduksi itu dipamerkan di MAKS-2021 dan pertunjukan udara Dubai.

Pesawat tersebut adalah jet tempur generasi ke-5 bermesin tunggal, diharapkan mampu beroperasi tanpa awak, dan disebut-sebut mampu menyerang target udara dan darat dengan persenjataan canggih.

Nilai jual lain yang dipuji oleh eksportir negara adalah label harga jet yang menarik, yang diperkirakan sekitar $25 hingga $30 juta per unit – hampir dua kali lebih rendah dari pesaing utamanya, pesawat tempur F-35 buatan AS.

Baca Juga: Menyimak Layangan Putus, dalam Perselingkuhan Mereka, Siapa yang Salah Aris atau Lydia?

Kedua, Drone Orion-E

Drone Orion-E baru, yang diluncurkan di pameran udara MAKS-2021 pada bulan Juli, juga tampaknya telah memicu minat di antara pembeli potensial, menurut Rosoboronexport.

Varian baru Orion dikatakan telah mengubah mesin menjadi pengawasan penuh dan menyerang UAV, yang mampu menyerang target darat dengan rudal dan bom, serta mengawasi dari ketinggian.

Drone itu juga menawarkan kemampuan untuk menyerang target udara, menurut rekaman uji yang dikeluarkan oleh militer Rusia awal bulan ini.

Halaman:

Tags

Terkini