Ketika Kompas Pun Diplesetkan maka Parodi Pun Terasa Somplak, Begitu Deh

photo author
- Minggu, 24 Oktober 2021 | 14:45 WIB
Apakah ini maksudnya Kompas? (Twitter/@gosendindonesia)
Apakah ini maksudnya Kompas? (Twitter/@gosendindonesia)


KLIKANGGARAN--Pada 19 Oktober 2021, jagat dunia maya, khususnya Twitter, kembali disuguhkan berita yang mengejutkan. Salah satu surat kabar di Indonesia, Kompas, melalui akun @om_angger (Angger Purtanto, And) membuat utas terkait promosi Gojek Indonesia.

Hal ini—menurut Angger Purtanto—bermula dari unggahan promo @GojekIndonesia yang memarodikan Kompas.

Iklan yang diunggah akun @gosendindonesia pada 18 Oktober memuat judul surat kabar Somplak yang disinyalir “plesetan” dari Kompas.

Baca Juga: KPK Akan Gali Informasi Kemungkinan Duit Suap Andi Putra Mengalir ke Partai Golkar

Hal ini membuat Angger Purtanto merasa kesal. Plesetan tersebut tentu tidak dapat diterima karena nama surat kabar Kompas merupakan nama yang disematkan langsung oleh Proklamator dan Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno.

“…Kompas! Tahu toh apa itu Kompas? Pemberi arah dan jalan dalam mengarungi lautan dan hutan rimba,” ujar Angger dalam utasnya di twitter pada 19 Oktober.

Jika melihat postingan promo @gosendindonesia, tidak hanya nama Kompas yang diparodikan, tetapi juga slogan Kompas menjadi AMANAT ATI AMPELA RAKYAT.

Baca Juga: Netizen: Kematian Anjing Canon Viral di Twitter, Kok Yang Dibawa-bawa Isu SARA?

Hal ini tentu makin menunjukkan tim kreatif @gosendindonesia “terinspirasi” dari Kompas.

Selain itu, pemilihan jenis huruf (font) dan tata letak tanggal terbit dan harga surat kabar mencerminkan kemiripan antara Kompas dan Somplak.

Terkait postingan promosi parodi tersebut, @gosendindonesia telah meminta maaf kepada keluarga besar Harian Kompas. Hal ini pun sudah diunggah kembali oleh Angger Purtanto dalam utasnya pada 20 Oktober.

Baca Juga: Potret Rusun Mahasiswa Unsri, Satu dari Enam Rusun Dibangun, Total Anggaran Rp102 Miliar Lebih

Bahkan, perwakilan @gojekindonesia telah mengunjungi kantor Kompas untuk membicarakan polemik tersebut.

“Pokoknya kedua belah pihak udah ngobrol dengan baik antara @hariankompas dan @gojekindonesia. Abang tampan, Jamet Kudasih. Cukup Sekian, Terima Kasih,” ujar Angger Purtanto menutup utasnya.***

Artikel ini ditulis oleh Suwandi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Sumber: Twitter

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X