"Prinsipnya sederhana tetapi kuat, melestarikan yang lama yang baik dan mengambil hal baru yang lebih baik," tulis LP2M UIT Lirboyo.
Bahkan, tawaran dari Kementerian Agama untuk menyesuaikan kurikulum pun pernah datang, namun ia dengan tegas menolak.
“Kami tidak ingin kehilangan ruh salaf yang telah diwariskan oleh para kiai,” tutur Kiai Anwar dalam satu kesempatan di Kediri, pada tahun 2023 lalu.
Keteladanan dan Kehidupan Pribadi
Dalam keseharian, KH. Anwar Manshur dikenal hidup sederhana. Dari rumahnya yang bersahaja, ia kerap menerima tamu dari berbagai kalangan dan memberikan nasihat dengan penuh keikhlasan.
Bagi para santrinya, ia bukan sekadar guru, tetapi juga panutan akhlak.
“Santri itu bukan hanya pandai membaca kitab, tetapi juga harus berakhlak dan menjaga hati,” pesannya dalam satu pengajian di Lirboyo.
Di mata masyarakat, Kiai Anwar merupakan simbol kasih sayang dan ketulusan. Pengabdiannya menjadi bukti bahwa keikhlasan dan keteladanan adalah warisan paling berharga bagi generasi penerus pesantren.**
Artikel Terkait
Muhammadiyah, Peletak Dasar Pendidikan Modern di Indonesia: Pesantren Muhammadiyah Tegalega, Bandung Ikut Berperan
Ambruknya Ponpes Al Khoziny Ungkap Minimnya Izin Bangunan Pesantren, Menag dan Menteri PU Siap Lakukan Pendataan Nasional
Inilah Alasan Menteri PU Soal Renovasi Pesantren Al Khoziny Pakai Dana APBN, Menag Akui Banyak Ponpes Kekurangan Anggaran
Wacana Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny Pakai APBN Masih Belum Final, DPR Ingatkan Risiko Kecemburuan antar Pesantren
IKA PMII UI Kecam Keras Trans7: Tayangan yang Menghina Pesantren Harus Diproses Hukum