Indonesia Bekerja Kembali : Lima Kisi-Kisi

photo author
- Sabtu, 16 Mei 2020 | 20:05 WIB
IMG_20200516_200142
IMG_20200516_200142

Pemerintah bisa mengeluarkan kebijakan bahwa mereka yang dibolehkan bekerja di luar rumah adalah mereka yang secara klinis tak punya penyakit penyerta yang kronis.


Mereka yang pekerja namun punya penyakit penyerta yang kronis, bisa tetap kerja dari rumah.


Keempat, saatnya kita memulai gaya hidup baru di era “new normal”. Warga diijinkan kembali beraktifitas namun selalu menjaga protokol kesehatan. Kita harus belajar “hidup bersama” virus corona di tengah-tengah kita hingga vaksinnya ditemukan.


Aturan social distancing tetap berlaku ketat, menggunakan masker ketika keluar rumah terutama di fasilitas dan transportasi publik, sering mencuci tangan, tak bersalaman dulu dan lainnya. Dunia usaha juga mulai membiasakan diri untuk menggunakan teknologi komunikasi untuk kepentingan bisnisnya.

Kelima, semua pihak harus berperan serta, mengambil bagian untuk menjaga agar protokol kesehatan terjaga ketika kembali beraktifitas. Tak hanya pemerintah, baik pusat maupun daerah, namun pemimpin dunia usaha, tokoh masyarakat, tokoh agama harus terlibat aktif mengedukasi dan mengawasi warga agar terjaga kesehatan bersama.


-000-


Kembali beraktifitas dengan tetap menjaga ketat protokol kesehatan sangat penting untuk mencegah melonjaknya kasus baru dan juga mengantisipasi datangnya gelombang kedua pandemi.


China, Korea Selatan dan Jerman melaporkan bahwa terdapat cluster kasus baru pasca dibukanya lockdown.


Dunia punya pengalaman Flu Spanyol tahun 1918 yang menunjukan bahwa gelombang kedua lebih membahayakan dan lebih banyak korban dibanding gelombang pertama flu tersebut.


Pengalaman tersebut menjadi warning bagi Indonesia dan dunia. Pemerintah Indonesia (Baik Pusat dan Daerah) pun harus meningkatkan kemampuan untuk memperbanyak jumlah test harian (rasio test harian Indonesia di dunia masih kecil), melacak penyebaran, menyetop, melakukan isolasi, dan mengobati pasien terpapar Corona.


Mari bekerja kembali dengan sangat hati- hati. Mari menjaga kesehatan tubuh kita. Mari menjaga kesehatan ekonomi kita juga.


Sabtu, 16 Mei 2020
Penulis: Denny JA


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nisa Muslimah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nilai-Nilai HAM: Antara Janji Moral dan Kenyataan Sosial

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:38 WIB

Dugaan Perjudian di Gacha Game dan Loot Box di Indonesia

Minggu, 14 Desember 2025 | 14:51 WIB

PKB Blunder, M Nuh dan Nusron Berkibar

Jumat, 12 Desember 2025 | 19:39 WIB

Konflik di PBNU dan Hilangnya Ruh Khittah Ulama

Senin, 8 Desember 2025 | 16:19 WIB

OPINI: Ketika Rehabilitasi Menyalip Pengadilan

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:25 WIB
X