Muara Enim, Klikanggaran.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melakukan penyidikan perkara dugaan Tindak Pidana Korupsi (TPK) penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan barang dan jasa di Dinas PUPR dan Pengesahan APBD Kabupaten Muara Enim Tahun 2019.
Hal itu disampaikan Plt.Jubir KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya yang diterima Klikanggaran.com, Rabu (29/09/21). Adapun penyidikan tersebut dimulai pada Bulan September 2021.
"Pada kegiatan ini Tim Penyidik KPK telah melakukan penggeledahan sejumlah ruangan di DPRD Muara Enim dan juga telah melalukan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi," kata Ali.
Sejauh ini Tim Penyidik KPK masih terus mengumpulkan alat bukti dan pemanggilan para saksi guna melengkapi keterangan yang dibutuhkan pada proses penyidikannya.
"KPK tentu akan menyampaikan secara lengkap konstruksi perkaranya, pasal-pasal yang disangkakan, serta pihak-pihak yang ditetapkan sebagai tersangka, pada saat nanti dilakukan upaya paksa penangkapan dan/atau penahanan," jelasnya.
Baca Juga: Ini Lho Empat Twibbon Keren untuk Memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Yuk Pilih dan Pakai
KPK juga akan terus menyampaikan update penanganan perkaranya agar masyarakat bisa turut mengawal dan mengawasinya sebagai bentuk transparansi terhadap pelaksanaan tugas-tugas pemberantasan korupsi.
Untuk diketahui, pada Senin (27/09/21) sejumlah penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor DPRD Muara Enim. Awalnya, penggeledahan tersebut dugaannya hanya berkaitan dengan rentetan OTT KPK di Muara Enim 2019 yang lalu. Di mana sejumlah oknum DPRD Muara Enim acap kali muncul di persidangan.
Artikel Terkait
Terkait Perkara OTT Bupati Muara Enim, KPK Diminta Pemberi Gratifikasi Juga Ditetsangkakan
Novel Basewedan Ungkap 19 Akun Medsos Pegawai Nonaktif KPK Diretas
Kata Jubir KPK Soal Penggeledahan di Kantor DPRD Muara Enim
56 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Ditawari Menjadi ASN di Polri dengan menjadi Penyidik Tipikor Bareskrim
Pemkab PALI Minta Bantuan KPK Soal Penyerahan Aset dari Muara Enim
Kapolri Siap Rekrut 56 Pegawai KPK Tak Lolos TWK, LSAK: Asalannya Harus Gamblang
KPK Buka Suara Soal Penggeledahan di DPRD Muara Enim, Ali Fikri: Tim Masih Bekerja