KLIKANGGARAN -- Silaturahim Haji dan Umrah Indonesia (SAHI) bersyukur atas kepastian jumlah kuota yg diberikan Pemerintah Arab Saudi utk Indonesia pada Musim Haji 1443 H/2022 sebesar 100.051 orang jemaah atau sekitar 50% dari Kuota Haji saat sebelum Pandemi Covid-19.
Alhamdulillah kita bersyukur akhirnya Indonesia mendapatkan kepastian berangkat haji dengan jumlah kuota 100.051 jemaah tahun ini. Demikian pernyataan Ketua Umum DPP SAHI, H. Abdul Khaliq Ahmad.
Kepastian waktu pemberangkatan calon jemaah haji ditetapkan oleh Kementerian Agama dengan Kloter (kelompok terbang) Pertama pada 4 Juni 2022 mendatang.
Mereka yg diberangkatkan adalah calon jemaah haji yg tertunda keberangkatannya pada 2020 karena Pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan haji demi kesehatan, keamanan dan keselamatan calon jemaah haji akibat Pandemi Covid-19 seiring dengan ketetapan Pemerintah Arab Saudi yg menutup kesempatan berhaji dari negara-negara di luar Arab Saudi.
Baca Juga: Siapa Sebenarnya Tegar dan Nadya yang Viral di Tiktok Karena Pacaran Modal Ceban? Inilah Profilnya
Meski pada tahun ini ada kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) sebesar Rp 39.886.009 per jemaah, namun tidak memberatkan jemaah karena selisih kenaikan ditanggulangi dari nilai manfaat Dana Setoran Haji yg dikelola oleh BPKH.
Hal ini merupakan kesepakatan Rapat Kerja Komisi VIII DPR-RI dengan Menteri Agama RI pada 13 April lalu.
SAHI menyerukan agar kualitas pelayanan terhadap calon jemaah haji lebih optimal, terutama dalam hal transportasi, akomodasi dan konsumsi, serta keamanan, kenyamanan, keselamatan dan kesehatan calon jemaah haji dalam beribadah selama di Tanah Suci.
Untuk itu, kita meminta agar para petugas haji fokus pada tugas pelayanan yg diemban dan tidak perlu ikut melaksanakan ibadah haji sebagaimana layaknya jemaah haji.
SAHI menyampaikan Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi para calon jemaah haji yg akan berangkat tahun ini.
Semoga menjadi Haji Mabrur dan kembali ke Tanah Air dengan selamat dan sehat wal afiat.
Mereka diharapkan mampu memberikan konstribusi terbaiknya bagi pembangunan bangsa dan negara, terutama dalam pembentukan karakter yg sangat penting bagi kalangan milenial dan generasi Z di Indonesia.