KLIKANGGARAN -- Wakil Presiden Parlemen Eropa, Katarina Barley, mengatakan bahwa Uni Eropa tidak boleh secara tergesa-gesa menerima Ukraina menjadi anggota perhimpunan tersebut.
"Tidak boleh ada aksesi yang tergesa-gesa," kata Barley, lansir Russia Today dengan mengutip Neue Osnabrucker Zeitung pada hari Sabtu. "Begitu Anda berada di Uni Eropa, Anda tidak dapat dikecualikan."
Dia menunjuk ke Hongaria, yang pemerintahan konservatifnya dituduh oleh Uni Eropa mengikis aturan hukum.
Baca Juga: Akui Surat Penetapan Tersangka Bocor, Polisi Sebut Nikita Mirzani Belum Jadi Tersangka
"Yang lebih penting adalah kriteria aksesi, seperti stabilitas institusional, ekonomi pasar yang berfungsi, dan supremasi hukum, dipenuhi sepenuhnya," kata Barley.
Komisi Eropa pada hari Jumat merekomendasikan agar Ukraina diberikan status kandidat, langkah pertama dalam perjalanan panjang menuju keanggotaan. Keputusan itu akan diputuskan dalam rapat pekan depan.
Barley mengatakan dia mendukung pencalonan Ukraina tetapi memperingatkan terhadap "interpretasi yang longgar" dari kriteria keanggotaan UE.
Baca Juga: Surat Penetapan Tersangka Beredar di Jagat Maya, Nikita Mirzani Pertanyakan Keasliannya, Palsukah?
Dia mendesak "perlakuan yang sama" dari negara-negara lain yang berlomba-lomba untuk bergabung dengan blok tersebut, seperti Moldova.
Pada akhir Februari, Presiden Volodymyr Zelensky mendesak UE untuk menjadikan Ukraina sebagai anggota melalui prosedur yang dipercepat, dengan alasan bahwa negara itu "layak" bergabung dengan blok tersebut.
Kyiv mengajukan keanggotaan tak lama setelah Rusia meluncurkan kampanye militernya melawan negara itu.***
Artikel Terkait
Jurnalis Inggris Bongkar Perilaku Media Inggris yang Beritakan Perang Rusia-Ukraina dari Satu Pihak Saja
Ukraina Telah Menerima Lebih dari 6 Miliar Dolar, tetapi Membutuhkan Lebih Banyak Bantuan
Interpol: Senjata yang Dikirim Barat ke Ukraina Bisa Jatuh ke Tangan Penjahat
Inilah Klarifikasi Swiss tentang Aturan Pengiriman Senjata ke Ukraina
Putin Peringatkan Ukraina dengan Rudal Jarak Jauh yang Akan Menjangkau Sasaran yang Tidak Diserang Selama Ini
Novel War and Peace Leo Tolstoy Dilarang di Ukraina!
Kanselir Jerman Serukan Akhiri Perang Ukraina seraya Terus Suplai Lebih Banyak Senjata ke Ukraina
J.K. Rowling Izinkan Mantera Avadra Kedavra Dituliskan pada Rudal Ukraina, Wow!