Di Antara Sorakan Serta Cemoohan Warga, Rekonstruksi Tabrak Lari Dua Sejoli Nagrek Digelar

KLIKANGGARAN--Akhirnya Rekonstruksi Tabrak Lari dua Sejoli Nagrek digelar juga oleh Penyidik TNI AD.

Rekosntruksi Tabrak Lari dua Sejoli Nagrek digelar ini menghadirkan 3 oknum TNI AD yang terlibat Kolonel Infanteri P, Kopda AD dan Koptu AS.

Ada 2 tempat kejadian rekonstruksi Tabrak Lari dua Sejoli Nagrek digelar yang pertama adalah Nagrek, dan yang kedua Banyumas.

Tempat rekonstruksi Tabrak Lari dua Sejoli pertama dilakukan di Nagrek.

Baca Juga: Apple Memecahkan Rekor Global Baru dengan Nilai Pasar Mencapai 3 Triliun Dolar

Ditempat pertama ini terungkap bahwa korban Salsabila setelah tertabrak posisinya berada di kolong mobil, berbeda dengan Handi yang berada di samping mobil.

Adegan selanjutnya adalah ketiga tersangka kolonel P, Kopda AS dan Kopda AD meengevakuasi Korban Handi terlebih dahulu ke pinggir jalan.

Setelah itu, Salsabila ditarik dari kolong mobil dan dibaringkan dekat Handi.

Adegan selanjutnya korban dimasukkan ke dalam mobil secara terpisah.

Baca Juga: Habib Bahar bin Smith Jadi Tersangka, Kini Ditahan

Salsabila disimpan di jok kedua, sementara Handi di jok belakang.

Rekrontruksi selanjutnya di lakukan di TKP ke dua yaitu jembatan Serayu Banyuwangi yang berjarak 6 jam dari TKP pertama.

Tanpa ada perikemanusiaan, Kolonel P dan Koptu AS membuang kedua korban langsung lewat atas jembatan.

Menurut keterangan forensik Handi masih hidup saat dibuang, sementara Salsabila sudah meninggal. Kedua jasad kemudian ditemukan secara terpisah.