Sementara Erick Thohir sebagai Menteri BUMN yang mewakili negara adalah pemegang mayoritas saham Telkom.
Baca Juga: PBB Memperingatkan bahwa ISIS Berkembang Sangat Signifikan di Afganistan Sekarang Ini
Bahkan, kata Jajang, dalam laporan keuangan Telkom Kuartal Pertama 2021, Telkomsel telah menggelontorkan US$450 juta (Rp6,7 triliun, kurs Rp15 ribu) untuk menelan obligasi konversi tanpa bunga GoTo.
"Jika memakai akal sehat, begitu mudah dan dermawannya BUMN menggelontorkan dana kepada GoTo," cetus Jajang.
"Jadi, di balik kerja sama investasi antara Telkomsel dengan GoTo sampai Rp 6,7 triliun seolah-olah bisnis, tapi ada dugaan nepotisme yang harus diungkap APH," lanjutnya.
Berdasarkan catatan di atas, CBA meminta pada KPK dan kepolisian untuk membuka penyelidikan atas dua kasus lain.
Baca Juga: Indonesia Pastikan Satu Tiket Semi Final Ganda Putra di Indonesia Masters 2021.
Pertama adalah proyek pembangunan pabrik amonia Banggai. Kedua adalah investasi Telkomsel kepada GoTo.
"Panggil dan periksa Menteri BUMN Erick Thohir," tutup Jajang.
Isi artikel ini tidak mengekspresikan pendapat dan kebijakan redaksi klikanggaran. Jika Anda pikir teman Anda akan tertarik dengan artikel ini, mohon dibantu share kepadanya. Terima kasih telah menjadi pembaca setia klikanggaran.com*.
Artikel Terkait
Harga PCR Turun, Mungkin nggak, Dihilangkan dari Syarat Penerbangan?
PCR sebagai Syarat Perjalanan, Adakah Lonjakan Covid-19 Gelombang Tiga?
Relawan Jokowi Ini Mengaku Punya Data Keterlibatan Menteri Atas Mahalnya Tes PCR
Berubah, Syarat Naik Pesawat di Jawa – Bali Cukup Tes Antigen, Tidak Perlu Lagi Tes PCR
Staf Khusus Menteri BUMN Bantah Erick Tohir Terlibat Bisnis tes PCR
Gerah Juga Terus Dituding Ikut Bisnis PCR, Menko Luhut Bikin Surat Terbuka
Komitmen Soal Pemberantasan Korupsi, KPK Tengah Menyelidiki Soal Dugaan Korupsi PCR
Alamak! Ruhut Sitompul alias Bang Poltak dari Medan Komentari Polemik Isu Test PCR
ASPEK Indonesia: Copot Menteri yang Terkait Bisnis PCR di Tengah Pandemi!
Dugaan Korupsi PCR, CBA: Lingkaran Luhut Ramai-Ramai Pasang Badan