Menteri ESDM Punya Banyak PR

photo author
- Minggu, 31 Juli 2016 | 10:43 WIB
images_berita_Jul_16_1.-Herry-Tosa
images_berita_Jul_16_1.-Herry-Tosa

Yusri menekankan, paradigma lama harus segera ditinggalkan, bahwa kita tidak boleh lagi berpikir sumber daya alam ini sebagai komiditi perdagangan, akan tetapi harusnya komoditi sebagai motor untuk menggerakkan perekonomian kita.

“Kebijakan ekspor seharusnya menjadi "barang haram". Itu pun kalau kita sudah sepakat bahwa kemandirian dan ketahanan energi merupakan harga mati,” tandas Yusri.

(kr)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kit Rose

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nilai-Nilai HAM: Antara Janji Moral dan Kenyataan Sosial

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:38 WIB

Dugaan Perjudian di Gacha Game dan Loot Box di Indonesia

Minggu, 14 Desember 2025 | 14:51 WIB

PKB Blunder, M Nuh dan Nusron Berkibar

Jumat, 12 Desember 2025 | 19:39 WIB

Konflik di PBNU dan Hilangnya Ruh Khittah Ulama

Senin, 8 Desember 2025 | 16:19 WIB

OPINI: Ketika Rehabilitasi Menyalip Pengadilan

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:25 WIB
X