kebijakan

Relawan Jokowi Ini Mengaku Punya Data Keterlibatan Menteri Atas Mahalnya Tes PCR

Selasa, 2 November 2021 | 05:52 WIB
Tes PCR (Pixabay/Tho-Ge )

KLIKANGGARAN-- Penurunan harga PCR beberapa waktu lalu cukup memberikan kabar baik bagi orang yang sering melakukan perjalan jarak jauh.

Walaupun masih mengundang kritikan dari beberapa pihak karena harga PCR ini masih di atas negara lain, namun penurunan tersebut cukup meringankan.

Biaya yang sebelumya mencapai 1,2 juta rupiah mengalami penurunan sehingga biaya PCR saat ini menjadi 300 ribu rupiah.

Bagi siapapun yang memerlukan PCR dalam perjalanannya diharapkan tidak terlalu terbebani dengan mahalnya biaya yang harus dikeluarkan.

Baca Juga: Video Viral Seorang Pekerja Masuk Got, Banyak Didoakan Hingga Sebut Layak Dapat Tunjangan Seperti DPR

Menanggapi hal tersebut, Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer, merasa ada yang tidak beres dengan mahalnya biaya PCR ini.

"Di India saja bisa Rp200 ribu, kenapa di Indonesia tidak bisa," ujarnya.

Immanuel mengatakan bahwa satu setengah tahun lalu harga PCR mahal, bahkan pernah di atas Rp1,2 juta di awal pandemi. Sekarang terbongkar, semua ada kongsi pengusaha dan politisi cari cuan.

Pria yang akrab disapa Noel ini menegaskan apabila ada menteri yang terlibat, maka menteri itu harus mundur.

Baca Juga: Erdogan Tidak Akan Hadiri COP26 dan Menuduh Inggris Gagal Memenuhi Standar Protokol Keamanan

Noel mengakui bahwa dia memiliki data keterlibatan menteri, dan beruntung Indonesia memiliki Jokowi yang cepat tanggap menurunkan harga PCR hingga di bawah Rp300 ribu.

"Dari kepala sampai ekor harus tanggung jawab. Siapa pun yang memiskinkan rakyat terdampak pandemik harus dihukum mati. Saya akan kawal itu apa pun risiko," tegas Noel, dikutip Viva.co.id.***

Apabila artikel ini menarik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.

Tags

Terkini