Inilah Alasan Pemerintah Bangun Sekolah Garuda di Luar Jawa: Fokus pada Daerah 3T dan Pemerataan Pendidikan Nasional

photo author
- Rabu, 8 Oktober 2025 | 21:23 WIB
Foto Ilustrasi - Sekolah Garuda adalah bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. ( (Unsplash/Fajar Herlambang STUDIO))
Foto Ilustrasi - Sekolah Garuda adalah bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. ( (Unsplash/Fajar Herlambang STUDIO))

 

(KLIKANGGARAN) — Pemerintah resmi meluncurkan 16 Sekolah Garuda di berbagai wilayah Indonesia pada Rabu, 8 Oktober 2025, sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.

Program ini ditujukan untuk mempercepat pemerataan pendidikan unggul dan inklusif di seluruh penjuru negeri, terutama di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Kendati demikian, muncul perbincangan publik mengenai bagaimana Sekolah Garuda akan beroperasi berdampingan dengan Sekolah Rakyat (SR) yang juga merupakan program pendidikan pemerintah.

Baca Juga: Inilah Latar Belakang Pencopotan Kajari Jakarta Barat Hendri Antoro: Dugaan Aliran Dana Rp500 Juta dari Kasus Fahrenheit

Sekolah Garuda: Akses Anak 3T Berprestasi

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendikti Saintek), Fauzan, menegaskan bahwa Sekolah Garuda dirancang khusus bagi anak-anak 3T yang memiliki kompetensi akademik unggul.

“Kalau Sekolah Garuda itu semangatnya memberikan akses pada anak-anak di daerah 3T yang memiliki kompetensi unggul,” jelas Fauzan di Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, Rabu 8 Oktober 2025.

Proses seleksi dilakukan secara ketat bagi lulusan SMP atau sederajat untuk memastikan hanya siswa dengan potensi akademik tinggi yang diterima.

Baca Juga: Inilah Fakta Terbaru Teror Bom di 3 Sekolah Internasional Tangsel–Jakut: Jejak Nomor Nigeria hingga Tebusan Rp497 Juta

Sekolah Garuda juga menerapkan kurikulum berbasis data, teknologi digital, dan pendekatan ekosistem pembelajaran inklusif yang menggabungkan akademik, kepemimpinan, serta pengabdian masyarakat.

Sekolah Rakyat: Pemerataan Akses Pendidikan

Sementara itu, Sekolah Rakyat (SR) hadir dengan tujuan berbeda, yakni memberikan kesempatan pendidikan bermutu bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Baca Juga: Inilah Skenario dan Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Antara Harapan dan Kenyataan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X