7 Strategi Finansial Keluarga Muda: Cara Cerdas Menghadapi Biaya Tersembunyi Pasca Kelahiran Bayi di Tahun Pertama

(KLIKANGGARAN) – Kehadiran buah hati selalu menjadi momen istimewa dalam keluarga, namun di balik kebahagiaan tersebut tersimpan tanggung jawab finansial baru.

Tak sedikit orang tua merasakan lonjakan pengeluaran begitu bayi lahir, terutama di tahun pertama yang dikenal sebagai periode paling mahal.

“Memahami jenis pengeluaran sejak awal dapat membantu keluarga membuat keputusan finansial yang lebih matang,” tulis laporan Investopedia yang dikutip pada Senin, 1 September 2025.

Baca Juga: Analis Politik: Prabowo Disarankan Lebih Intens Berkomunikasi Lewat Media Massa daripada Influencer untuk Jaga Kepercayaan Publik

Berikut tujuh biaya tersembunyi yang perlu diperhatikan keluarga muda usai kelahiran bayi:

1. Biaya Persalinan
Pengeluaran pertama yang perlu diantisipasi adalah biaya persalinan dan perawatan medis. Jumlahnya bisa bervariasi, bergantung pada lokasi dan jenis persalinan.

“Operasi caesar rata-rata lebih mahal daripada persalinan normal, sehingga penting bagi calon orang tua memahami kemungkinan biaya yang timbul,” ungkap Investopedia.

2. Asuransi Kesehatan
Meninjau ulang polis asuransi sangat penting. Dari situ akan terlihat seberapa besar biaya pribadi yang ditanggung keluarga untuk perawatan rawat inap maupun pasca persalinan.

Baca Juga: Gen Z Kuasai Era Gig Economy: Fleksibel Cari Penghasilan tapi Rentan Finansial akibat Sulit Kelola Dana Darurat

3. Perlengkapan Bayi
Mulai dari tempat tidur, stroller, hingga perlengkapan lain, semua membutuhkan dana tambahan.

“Sebagian perlengkapan bisa dibeli bekas untuk menekan pengeluaran, tapi ada beberapa yang sebaiknya baru, seperti stroller bayi demi faktor keamanan,” jelas Investopedia.

4. Pengeluaran Harian
Popok, pakaian, dan perlengkapan kebersihan bayi adalah contoh pengeluaran rutin. Sekilas kecil, namun bila dihitung selama berbulan-bulan jumlahnya cukup besar.

Baca Juga: Partai NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai

5. Biaya Makan Bayi
Saat bayi tumbuh, biaya makan juga meningkat. Penggunaan pompa ASI, botol, hingga susu formula menambah pengeluaran bulanan.
“Susu formula dikenal sebagai salah satu komponen biaya terbesar di tahun pertama bayi,” tulis laporan Investopedia.