4 Tips Hemat BBM Mobil Matic: Dari Pemilihan Transmisi hingga Gaya Mengemudi yang Bikin Tangki Bensin Awet

photo author
- Kamis, 14 Agustus 2025 | 06:23 WIB
Ilustrasi cara kerja transmisi mobil matic yang berpengaruh pada konsumsi BBM.  ((Freepik.com/Prostooleh))
Ilustrasi cara kerja transmisi mobil matic yang berpengaruh pada konsumsi BBM. ((Freepik.com/Prostooleh))

(KLIKANGGARAN) – Popularitas mobil matic kian meningkat berkat kenyamanan dan kemudahannya. Pengemudi tak perlu repot mengganti gigi atau menginjak kopling, cukup fokus pada kemudi dan pedal gas.

Meski begitu, anggapan bahwa mobil matic lebih boros bahan bakar dibandingkan mobil manual masih banyak ditemui. Padahal, efisiensi BBM mobil matic sangat bergantung pada cara berkendara dan perawatan. Jika dipakai dengan tepat, konsumsi BBM tetap bisa irit.

Baca Juga: Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024, KPK Geledah Rumah di Depok dan Kantor Kemenag, Sita Mobil, Dokumen, hingga Barang Bukti Elektronik

Selain menghemat biaya harian, efisiensi BBM juga berdampak positif pada lingkungan karena menekan emisi gas buang. Kualitas udara pun dapat terjaga.

Berikut empat rahasia penggunaan mobil matic agar tangki bensin lebih awet:

1. Pilih Mobil dengan Transmisi Modern
Langkah awal yang penting adalah memilih mobil matic berteknologi hemat BBM. Model terbaru umumnya memiliki transmisi CVT atau fitur start-stop otomatis yang mematikan mesin saat berhenti.

Bobot kendaraan juga mempengaruhi efisiensi. Mobil matic biasanya lebih berat dibanding manual karena komponen transmisinya, sehingga tenaga mesin yang dibutuhkan lebih besar.

Baca Juga: Rashford Kritik Strategi Mantan Klubnya, Manchester United, Sebut Klub ‘Tak Punya Arah’ Usai Pindah ke Barcelona

2. Perhatikan Gaya Mengemudi
Gaya mengemudi agresif, seperti sering menginjak gas dalam-dalam atau melakukan pengereman mendadak, akan meningkatkan konsumsi BBM. Sebaliknya, berkendara halus dan stabil, menurut sejumlah pakar, membantu penghematan bahan bakar.

3. Pahami Cara Kerja Transmisi Matic
Transmisi otomatis mengatur perpindahan gigi berdasarkan kecepatan dan beban mesin. Memaksa mobil berakselerasi di kecepatan rendah akan membuat konsumsi BBM meningkat.

Menjaga putaran mesin di level optimal, menghindari idle terlalu lama, dan memanfaatkan momentum saat jalan menurun adalah teknik sederhana yang efektif.

Baca Juga: Bupati Pati Sudewo Minta Maaf soal Kenaikan PBB, Tetap Tegaskan Tak Akan Mundur Meski Didesak Demonstran

4. Tekanan Ban Juga Berpengaruh
Tekanan ban yang sesuai rekomendasi pabrikan membuat mesin bekerja lebih efisien. Ban kurang angin memaksa mesin bekerja lebih keras, yang berimbas pada borosnya BBM.

Perawatan rutin seperti penggantian oli transmisi tepat waktu dan memastikan seluruh komponen berfungsi baik juga mendukung efisiensi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X