KLIKANGGARAN -- Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief (MFA) secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), Rencana Kerja Pemerintah Darah (RKPD) Kabupaten Batang Tahun 2023, Kamis (11/03/2022) bertempat di Gedung Pemuda Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi
Bupati Batang Hari MFA dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam rangka pencapaian visi misi Kepala Daerah dalam melaksanakan pembangunan pada setiap periode jabatan pasti punya tantangan yang berbeda-beda, dengan dinamika yang berbeda-beda.
MFA menyebutkan diawal jabatannya bersama wakil bupati Bakhtiar, Kabupaten Batang Hari mengalami kondisi endemik covid-19 sehingga terjadi Refocusing pemangkasan anggaran disesuaikan dengan keuangan negara, sehingga dana transfer pusat ke daerah berkurang. Kabupaten mengalami tiga kali refocusing karena ditambah beban tunda bayar pada tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp 94,5 miliar.
Persoalan ini menjadi tanggung jawab kita, bagaimana finansial Batang Hari menjadi sehat, dan Alhamdulillah per Desember 2021 tunda bayar APBD Batang Hari dapat diselesaikan, kata MFA.
"Ini bukan tugas mudah, tetapi juga bukan tugas sulit, saya yakin dan percaya kawan-kawan Kepala Dinas memaklumi. Manusia yang cerdas adalah manusia yang bisa beradaptasi dengan keadaan apapun, saya yakin kawan-kawan OPD bisa beradaptasi dengan situasi sulit," ucap Bupati
Terkait dengan infrastruktur MFA mengatakan, kita sangat tahu dan memahami bahwa masyarakat tidak sabar dengan yang mesti dilakukan dan dirubah di Batang Hari, begitu besar tuntutan masyarakat agar jalan Kabupaten yang ada di desa mereka untuk segera diperbaiki.
MFA mengatakan kondisi di Batang Hari 69,7 persen jalan dalam keadaan rusak kurang lebih 1.020 Km di Batang Hari. Pertanyaannya apakah bisa kita perbaiki 69,7 persen tersebut dalam satu tahu, pasti tidak bisa, atau 3 - 5 tahun juga pasti tidak bisa. Sepandai-pandainya siapapun yang bisa mengusahakan dana pusat, belum tentu dapat kita selesaikan seluruhnya.
"Dalam rangka membuat suatu prioritas pasti ada yang tidak sepakat, pasti ada yang tidak setuju. Masing-masing akan mengatakan desanya perlu, Kecamatannya sangat butuh, padahal dia lupa melihat kecamatan yang lainnya," ucap MFA.
Baca Juga: Mengingat Kembali Sejarah Surat Perintah 11 Maret 'Supersemar', Berikut Kisahnya
Sebelumnya Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Batang H. R. M. Mulawarmansyah mengatakan tujuan diselenggarakannya Musrenbang Tahun 2023 ini yakni menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan dengan mengacu pada arah kebijakan pembangunan prioritas pemerintah daerah dan sasaran pembangunan pemerintah Propinsi Jambi.
Kemudian mengklarifikasi usulan program dan kegiatan pembangunan yang telah disampaikan oleh warga desa kepada Pemkab Batang Hari melalui pelaksanaan musrenbang tingkat desa hingga kecamatan, serta melalui forum konsultasi publik.
"Untuk tujuan selanjutnya, mampu mempertajam indikator atas kinerja program dan kegiatan prioritas pemerintah daerah di tahun 2023 mendatang," kata Mulawarman
Sedangkan terakhir, bersama menyepakati prioritas pembangunan daerah dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang nanti akan dilaksanakan
Artikel Terkait
Ketum IWO Jodhi Yudono Lantik PD IWO Batang Hari Periode 2021- 2026
Kehadiran Bupati Batang Hari dan Ketum IWO di Arena Pelantikan Disambut dengan Tarian Sekapur Sirih
Cabuli Santriwati, Pimpinan Ponpes di Batang Hari Terancam Kurungan 15 Tahun Penjara
Sekda Batang Hari Buka Kegiatan Perkemahan Jamran di Kecamatan Mersam
Miris, Kebanyakan Pamsimas di Batang Hari Diduga Tidak Bermanfaat bagi Masyarakat
MTs Negeri 1 Batang Hari Laksanakan Program Kegiatan Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
MFA Lantik Pejabat Struktural dan Fungsional Bidang Pelayanan Kesehatan Batang Hari