Setelah Kejadian Warga Diterkam Harimau, Lalu Pelajar Diterkam Buaya!

 
KLIKANGGARAN-- seorang pelajar warga Desa Kinapani Makmur, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton diterkam buaya, pada Senin (18/10/2021).

Korban yang diterkam buaya tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa setelah dilakukan pencarian selama delapan jam.

Pencarian korban yang diterkam buaya tersebut dilakukan warga setempat bersama BPBD, Basarnas, dan TNI/Polri.

Mengutip Tribunbuton.dom dalam artikel "Meninggal, Pelajar yang Diterkam Buaya Ditemukan", Sekretaris Desa Kinapani Makmur, Sance Kamaru, mengatakan korban telah ditemukan setelah hampir delapan jam lamanya dilakukan pencarian oleh warga setempat, bersama BPBD, Basarnas dan TNI/Polri.

Baca Juga: Analisis Denmark Open: Jojo Ditantang Pemain India, Anthony Berhadapan Pemain Perancis

Jasad korban ditemukan pukul 20.00 Wita, kemudian disemayamkan di rumah duka.

Sance mengatakan, saat melakukan proses pencarian warga hampir putus asa karena merasa kecapean yang tak kunjung usai menemukan jasad korban.

“Mereka kan menggunakan rakit saat melakukan pencarian itu, jadi mereka merasa kecapean dan putus asa karena posisinya mereka ini menjolok terus dengan bambu ke dasar Kali. Tapi alhamdulilah ternyata ditemukan juga,” jelasnya.

Baca Juga: Polda Metro Akan Usut Mafia yang Terlibat Kaburnya Rachel Vennya dari Karantina

Sebelum, Abu Bakar, remaja berusia 17 tahun, diterkam dan diseret harimau ke dalam hutan. Saat itu, Abu bakar bersama temannya sedang mencari sinyal di Bukit Menit.

Jasad Abu Bakar yang diterkam harimau itu ditemukan sejam kemudian setelah kejadian dan kurang lebih 2 km dari Bukit Menit perbatasan Desa Air Batu dengan Desa Markeh, Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.*

Apabila artikel ini menarik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.