Dodi Reza Harus Kerja ekstra Keras untuk Rebut Simpati Masyarakat Sumsel

Palembang, Klikanggaran.com-- Publik Sumsel dikejutkan dengan penetapan tersangka atas mantan Gubernur Sumsel dua periode 2008-2013, 2013-2018, Ir H Alex Noerdin yang juga merupakan ayah kandung dari Dodi Reza Alex Noerdin, Kamis (16/09/21).

Publik Sumsel pun menyoroti dengan ramai penetapan dan penahanan dari Ayah Bupati Musi Banyuasin saat ini, Dodi Reza Alex Noerdin oleh Kejagung. Hal ini termonitor dari sejumlah grup-grup medsos utamanya WhatsAap yang banyak membagikan artikel dan foto-foto terkait dengan status penetapan tersangka atas Bapak pelopor sekolah gratis dan berobat gratis itu.

Sulit untuk tidak mengiyakan kasus dugaan korupsi yang kini tengah menjerat Alex Noerdin itu lamban laun akan berdampak pada sang anak, yang merupakan Tokoh muda yang cerdas, banyak prestasi, yang kini juga menjabat ketua DPD Partai Golkar Sumsel, Dodi Reza Alex Noerdin.

Baca Juga: Dodi Reza: Ayahnya Hadapi Persoalan Ini Semata-Mata Karena Tugas dan Tanggung Jawab. Luar Biasa.

Apalagi dengan figur yang populer di kalangan masyarakat Sumsel, dimana Dodi Reza adalah Bupati Musi Banyuasin saat ini, Ketua DPD Partai Golkar Sumsel, dan mantan Cagub Sumsel 2018 yang lalu, memiliki kans dan kapabilitas yang teramat besar untuk mengulangi suksesi sebagai salah satu kompetiter yang cukup diperhitungkan pada Pilkada serentak 2024 mendatang.

Dengan kasus dugaan korupsi yang kini menyeret sang ayahanda, apalagi andai nanti sampai dinyatakan terbukti bersalah, mau tidak mau diprediksi akan mendorong Dodi Reza untuk bekerja ekstra lebih keras untuk memproteksi figurnya di mata publik jika berkeinginan kembali maju di kontestasi Pilkada Sumsel yang akan datang. Khawatirnya, akan sangat sulit mengCut persepsi publik untuk tidak mengaitkan dari dua figur tersebut.

Bukan tanpa sebab, berkaca pada Pilkada Sumsel 2018 yang lalu, terdapat beberapa isu yang seakan sengaja dihembuskan ke publik yang mungkin saja ditujukan untuk merorong elektabilitas Dodi Reza kala itu. Di antaranya isu mobil batubara yang melewati jalan umum, konsistensi penerapan sekolah gratis dan berobat gratis, hingga skandal hibah dan bansos Sumsel 2013. Padahal, Dodi Reza belum pernah menjabat gubernur.

Baca Juga: Word Clean Up Day Banyumas 2021, Bersatu Untuk Indonesia Bersih

Namun, pada hakekatnya politik dan persepsi publik itu adalah sesuatu yang sangat dinamis. Apalagi tahun politik 2024 masih dirasa sangatlah lama. Terobosan aspal karet dari Bupati Musibanyuasin, Dodi Reza beberapa waktu yang lalu, misalnya telah mampu menghipnotis publik Sumsel. Hal ini menandakan jika masyarakat tak terbuai lagi dengan janji-janji. Tapi butuh bukti, terobosan, dan solusi yang konkret. Utamanya soal peningkatan kesejahteraan rakyat.*

------

Isi artikel tidak mengekspresikan kebijakan redaksi klikanggaran.com.

Apabila artikel ini menarik, mohon untuk men-share kepada teman-teman Anda, terima kasih.