KLIKANGGARAN -- Di era digital yang semakin maju seperti sekarang ini, kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan matematik secara cepat, tepat, dan efisien menjadi sangat penting.
Dalam konteks ini, banyak mahasiswa yang mungkin masih melihat metode numerik hanya sebagai sekumpulan rumus padahal sebenarnya metode ini merupakan peranan penting yang menghubungkan teori matematika.
Sebagai mahasiswa matematika, saya menyadari bahwa tidak semua persamaan matematik dapat diselesaikan dengan rumus.
Baca Juga: Istimewa Sekali Prabowo Ditelepon Langsung PM Kanada, Indonesia Diundang Hadiri KTT G7 2025
Contohnya, persamaan diferensial non-linier yang melibatkan ratusan bahkan ribuan variabel, hampir mustahil diselesaikan secara manual. Di sinilah metode numerik hadir sebagai solusi yang efektif dan efisien.
Namun, tantangan utama dalam mempelajari metode numerik tidak hanya terletak pada penguasaan teknik perhitungannya, melainkan pada pemahaman yang mendalam terhadap logika.
Banyak mahasiswa hanya mengikuti langkah-langkah tanpa benar-benar memahami alasan dan mekanisme kerja metode tersebut.
Baca Juga: Komisi III DPR Tolak Wacana Legalisasi Kasino: 'Budaya Kita Tidak Cocok'
Padahal, pemahaman konsep ini sangat penting untuk membedakan antara pengguna rumus dengan seorang pemecah masalah.
Saya berpendapat bahwa pembelajaran metode numerik sebaiknya lebih diarahkan pada pendekatan dalam kehidupan nyata atau dalam menyelesaikan masalah.
Menurut saya metode numerik bukan hanya sekadar mata kuliah yang harus diselesaikan untuk memenuhi syarat akademik.
Metode ini merupakan bekal dasar bagi siapa saja yang ingin berkarir di bidang sains. Dengan menguasai metode numerik secara mendalam.
Penulis: Adinda Lailatus Saadah (Mahasiswa Prodi Matematika Unpam)