Waspadai Hadis Palsu Tentang Puasa Rajab, Ustad Adi Hidayat Mengingatkan!

KLIKANGGARAN--Bulan Rajab telah tiba. Umat islam di seluruh dunia mengistimewakan bulan Rajab ini. Mengapa? Karena Allah SWT berfirman dalam Al-Quran pada surat At-Taubah:

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram. (QS. At-Taubah:36).

Ustad Adi Hidayat menjelaskan dalam channel youtubenya Adi Hidayat Official bahwa Rajab adalah bagian dari bulan haram dan bulan pembuka semua bulan kebaikan. Ustad Adi Hidayat pun melanjutkan penjelasannya bahwa menurut hadis bulan-bulan kebaikan adalah bulan Syakban, Ramadan, Syawal, Zulkaidah, dan Zulhijjah maka bulan Rajab adalah pintu dari bulan-bulan tersebut.

Ustad Adi Hidayat pun mengakui dari banyak ulama mengatakan bahwa jika saja di Ramadhan tidak ditemui maka minimal di bulan Rajab kita mendapatinya karena bulan Rajab adalah pintunya. Karena begitu istimewanya di bulan Rajab, para ulama menganjurkan kita untuk lebih fokus beribadah.

Baca Juga: Mengharukan! Kejaksaan Membebaskan Irfan yang Mencuri Demi Beli Susu Anaknya karena Restoratif Justice

Amalan-amalan pun semestinya dilakukan. Puasa di bulan Rajab pun sangat dianjurkan karena menurut Ustad Adi Hidayat bahwa puasa adalah salah satu ibadah yang bisa otomatis meningkat ketaatan.

Bukti yang dapat dirasakan yaitu ketika puasa ibadah yang lain jadi dikerjakan misalnya yang biasanya tidak sholat wajib ketika berpuasa sholat wajib dikerjakan. Namun Ustad Adi Hidayat mengingatkan bahwa kita harus bersandar pada sesuatu yang jelas dan sah.

Di akun youtube Audio Dakwah dengan judul “Hukum PUASA Rajab. HADIST² PALSU tentang Bulan Rajab - Ustadz Adi Hidayat LC MA,” menyampaikan bahwa dia sering mendengar ada yang menyampaikan bahwa puasa di bulan Rajab akan mendapatkan pahala sekian, mendapatkan surga, dan ada sungai bernama Sungai Rajab.