Aplikasi MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar, Ini Penjelasan Pertamina

KLIKANGGARAN-- Pertamina pastikan pembelian pertalite dan Solar untuk kendaraan roda 4 menggunakan aplikasi MyPertamina.

Per 1 Juli 2022 beredar kabar bahwa pembelian pembelian pertalite dan Solar untuk kendaraan roda 4 menggunakan aplikasi MyPertamina.

Pembelian pertalite dan Solar untuk kendaraan roda 4 menggunakan aplikasi MyPertamina membuat publik ramai dengan pro dan kontra.

Pertamina melalui akun instagramnya @pertamina mengemukakan alasan mengapa pembelian pertalite dan Solar untuk kendaraan roda 4 menggunakan aplikasi MyPertamina.

Baca Juga: Persib Bandung Harus Terima Kalah dari PSS Sleman, Begini Tanggapan Kapten Achmad Jufriyanto

Pertama pertamina mencoba mengenalkan jenis BBM yang selama ini masyarakat pakai.

Berdasarkan peraturan Presiden nomor 191 tahun 2014, solar merupakan jenis BBM khusus yang mendapat subsidi dan harganya ditetapkan pemerintah.

Sementara pertalite meruoakan jenis BBM khusus penugasan yang harganya ditetapkan pemerintah dimana diberikan biaya tambahan pendistibusian 2%.

Pemberian subsidi ini ternyata tidak tepat sasaran. Penggunanya 80% malah kalangan masyarakat ekonomi ke atas.

Baca Juga: Kontrak Kerja EMCL dan PT Clariant Indonesia Lebih Bayar USD2,3 Juta, Kok Bisa?

Akibat lain adalah adanya over kuota. 23.05 KL pertalite yang dianggarkan hingga mei sudah 123%melebihi kuota.

Hal sama terjadi pada solar 14.09.KL pertalite yang dianggarkan hingga mei sudah 111%melebihi kuota.

Pembeliam BBM bersubsidi harus diatur untuk melindungi masyarakat miskin yang rentan yang seharusnya layak menggunakan pertalite sesuai dengan, peraturan pemerintah.

Kedua, mengapa harus menggunakan MyPertamina sebagai aplikasi untuk membayarnya?