Lila adalah anak yang selalu ingin tahu. Teman-temannya bilang bahwa dia kepo. Ia ingin memegang itu memegang ini, memencet itu memencet ini.
Ia memiliki rambut panjang yang lurus dan halus, wajah yang bulat seperti bakpao, selalu ceria dan energik. Lila tidak pernah marah ketika teman-temannya meledeknya.
Suatu hari, teman- teman Lila mengajak Lila ke Candi Mike Nike. Candi Mike Nike sering dibicarakan oleh teman-teman. Rumornya bahwa di Candi Mike Niki ada sesuatu yang janggal.
"Pasti ada sesuatu yang tidak baik di Candi Mike Nike," kata Lila dalam hati.
Namun karena Lila memiliki rasa ingin tahu ia memutuskan menerima ajakan teman-temannya yang sebenarnya penasaran akan candi tersebut.
Baca Juga: (Cerita Imajinasi) Roket Pensil Doni
Akhirnya Lila sampai di Candi Mike Nike. Lila menunggu teman-temannya tetapi mereka tidak kunjung datang.
Lila tak sabar menunggu teman-temannya. Lila masuk Candi Mike Nike sendirian dan berharapteman-temannya sudah ada di dalam candi Mike Nike.
Saat Lila tiba di dalam candi, pintu masuk itu tiba-tiba tertutup dan candi itu pun menjadi gelap.
Lila kaget dan berteriak, "Teman- teman ada di sini?”
Namuntidak ada yang menjawab. Sangat sepi dan sunyi.
“Guys, kalian boleh berhenti menipuku! Aku sudah ketakutan!” teriak Lila dengan penuh rasa takut.
Tidak ada jawaban juga. Lila akhirnya memutuskan untuk menyalakan senter dari gawainya.
Dari cahaya senter gawainya terlihat lorongan yang kecil namun Lila sepertinya bisa memasuki lorong tersebut karena tubuh Lila yang kecil.