Waspadalah, Pengguna TikTok! Studi Menemukan Bahwa Perambah Integral Platform Melacak Setiap Gerakan Anda

KLIKANGGARAN -- Ada pengguna aplikasi TikTok? Ini ada kabar kemungkinan terjadinya peretasan yang bisa kita alami melalui aplikasi TikTok.

Sebuah studi melaporkan bahwa browser web yang digunakan oleh aplikasi TikTok untuk smartphone dapat memantau setiap penekanan tombol yang dilakukan oleh penggunanya.

Penelitian yang dilakukan oleh Felix Krause sebetulnya tidak menunjukkan bagaimana TikTok memanfaatkan fitur yang disertakan dalam browser dalam aplikasi yang muncul ketika tautan luar diklik.

Namun, Krause berpendapat penemuan itu mengkhawatirkan karena menunjukkan TikTok memiliki kemampuan untuk melacak perilaku online pengguna jika diinginkan.

Baca Juga: Militer Israel Mengungkapkan Serangan terhadap 'Negara Ketiga' selama operasi Gaza, Negara Manakah?

"Saat Anda membuka tautan apa pun di aplikasi TikTok iOS, tautan itu dibuka di dalam browser dalam aplikasi mereka. Saat Anda berinteraksi dengan situs web, TikTok berlangganan semua input keyboard (termasuk kata sandi, informasi kartu kredit, dll.) dan setiap ketukan pada layar, seperti tombol dan tautan mana yang Anda klik," tulis Krause dalam penelitian tersebut.

Temuan ini muncul di tengah kekhawatiran yang sedang berlangsung dari politisi Amerika mengenai praktik data aplikasi video milik China.

Dikatakan tidak biasa bagi perusahaan teknologi besar untuk menyebarkan aplikasi komersial utama dengan fungsi ini, apakah itu diaktifkan atau tidak.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Letkol Purnawirawan Mubin, Persatuan Purnawiran TNI AD Turunkan Tim untuk Kawal Kasusnya

Namun, mereka dapat menggunakan pelacak tersebut ketika mereka menguji perangkat lunak baru.

Krause menyatakan dia hanya menggunakan iOS, sistem operasi Apple, untuk melakukan penelitiannya pada versi TikTok dan hanya menggunakan browser dalam aplikasi untuk melacak penekanan tombol.

Seperti banyak aplikasi lain, TikTok tidak memberi banyak opsi kepada pengguna untuk meninggalkan platform.

Saat pengguna mengklik iklan atau tautan yang ditempatkan di dalam profil pengguna lain, browser dalam aplikasi alih-alih beralih ke browser web seluler seperti Safari atau Chrome muncul.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan yang Menewaskan Achmad Hermanto Dardak, Ayah Wagub Jatim Emil Dardak