KLIKANGGARAN--Novel "Bumi" karya Tere Liye bukan sekadar kisah petualangan fantasi, tetapi juga merupakan sebuah cerminan kompleksitas sosial yang melibatkan berbagai aspek kehidupan manusia.
Dengan menggunakan sudut pandang sosiologi sastra, kita akan mengetahui berbagai kompleksitas sosial dalam novel “bumi” karya Tere Liye.
Tere Liye memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang hubungan antara individu, masyarakat, dan struktur sosial.
Berikut kompleksitas sosial yang dapat ditemukan dalam novel “bumi”:
1. Konflik dan Identitas Sosial
Novel bumi karya tere liye ini menghadirkan beragam konflik yang muncul dari dinamika hubungan antara berbagai kelompok sosial. Kisah tentang pertarungan antara dua dunia, Bumi dan Gaia, mencerminkan konflik identitas yang dihadapi oleh karakter-karakter utama.
Konflik ini dapat diinterpretasikan sebagai representasi dari konflik identitas sosial dalam masyarakat nyata, di mana individu sering kali berjuang untuk memahami dan merumuskan identitas mereka dalam konteks budaya, agama, dan nilai-nilai sosial.
2. Struktur dan Hierarki Sosial
Dalam perjalanan mereka, para karakter dalam novel ini berinteraksi dengan berbagai kelompok dan struktur sosial yang berbeda, termasuk kerajaan, komunitas, dan perkumpulan masyarakat.
Baca Juga: Realitas Sosial dalam Novel Perahu Kertas Karya Dewi Lestari
Struktur dan hierarki sosial yang ada di dalamnya memengaruhi perilaku dan hubungan antar karakter, menciptakan dinamika yang kompleks dalam cerita.
Hal ini menggambarkan bagaimana struktur sosial dapat membentuk dan memengaruhi interaksi sosial, serta memperlihatkan peran pentingnya dalam membentuk identitas dan nilai-nilai individu.
3. Perubahan Sosial dan Adaptasi