Makna Lirik Lagu "Wirang" dari Denny Caknan: Melow, tapi Nekad

KLIKANGGARAN -- Pada 31 oktober lalu Denny Caknan merilis lagu yang berjudul Wirang yang sempat trending di kalangan masyrakat indonesia.

Lagu dangdut galau Jawa mampu menciptkan suasana yang enak didengarkan dan menarik minat para pendengar tanah air karena selain musik dangdutnya khas dan enak didengar.

Liriknya juga bisa menjadi melow di kalangan anak muda jaman sekarang khusunya pecinta musik Jawa.

Di Youtube lagu ini sudah diputar 36 juta kali dan 25 juta kali pendengar di Joox. Lagu ini dirilis pada bulan Oktober 2023 setelah album Cundamani.

Denny Caknan memang dikenal dengan lagu-lagu galau jawanya dan lagu wirang ini salah satu karyanya.

Lagu Wirang diartikan sebagai seseorang yang sudah malu karena cintanya ditolak oleh seseorang sangat ia cintai.

Akan tetapi, dengan tekad yang besar dan sangat percaya diri akhirnya ia memaksakan lagi karena sudah terlanjur malu biar malu sekalian.

Liriknya cukup sederhana dan mudah sekali diingat. Kesederhanaan inilah yang membuat para penikmat musik tanah air untuk mendengarnya.

Berikut saya mencoba mengartikan maksud dari Lirik lagu "Wirang" dengan menggunakan pendekatan stilistika menurut pemahaman saya sendiri.

"Yen akhire wirang ben wirang sisan
yen akhire loro ben loro tenan"

Dalam penggalan lirik di atasdapat disimpulkan bahwa orang yang sakit hati karena cintanya ditolak akan tetapi dia masih terus mencoba meskipun sudah malu dan sakit hati.

Secara konotatif pada lirik lagu 'wirang ben wirang" menggabmbarkan orang yang malu agar malu sekalian.

"Opo wong tulus wes garise ngene
selalu ngancani ilang endinge"

Lirik di atas menggunakan majas personifikasi yang mengisyaratkan bahwa orang tulus bakal kalah sama orang yang lebih menarik.