Konflik Internal dalam novel 'Sang Penandai' Karya Tere Liye: Telaah Psikoanalisis Sigmund Freud

photo author
- Senin, 29 April 2024 | 17:25 WIB
Ilustrasi (Shopee)
Ilustrasi (Shopee)

Dengan menggunakan teori psikoanalisis Freud, kita dapat melakukan analisis mendalam terhadap karakter-karakter utama dalam novel "Sang Penandai". Misalnya, bagaimana keinginan tak sadar Jim untuk menemukan cinta sejati dapat diinterpretasikan melalui konsep libido dalam teori Freud.

Begitu pula dengan kompleksitas hubungan antara Jim dan Laksamana Ramirez yang dapat dipahami melalui dinamika id, ego, dan superego.

Dengan menerapkan teori psikoanalisis Sigmund Freud dalam analisis psikologi novel "Sang Penandai" karya Tere Liye, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang motif, konflik, dan dinamika karakter dalam cerita.

Melalui pendekatan ini, kita dapat melihat bagaimana aspek psikologis memengaruhi perkembangan cerita dan hubungan antar karakter. Analisis ini juga dapat memberikan sudut pandang baru bagi pembaca untuk mengapresiasi karya sastra secara lebih mendalam.


Penulis: Ahmad Kholifi (Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Pamulang)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Sumber: Resensi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X