Inilah Rekam Jejak Hasan Nasbi, dari Kepala PCO hingga Resmi Ditunjuk Jadi Komisaris Pertamina oleh Pemegang Saham

Nama Hasan kian dikenal lewat kiprahnya sebagai konsultan politik. Ia ikut terlibat dalam tim pemenangan Jokowi–Ahok pada Pilkada DKI 2012, menggagas gerakan relawan Teman Ahok pada 2017, serta masuk ke lingkar komunikasi Prabowo–Gibran saat Pilpres 2024.

Baca Juga: Patrick Kluivert dan Puzzle Garuda: Strategi Keseimbangan Timnas Indonesia Hadapi Tekanan Arab Saudi-Irak di Round 4

Setelah kemenangan Prabowo, ia dipercaya masuk Gugus Tugas Sinkronisasi Bidang Komunikasi.

Dari Kepala PCO ke Komisaris Pertamina

Hasan dilantik sebagai Kepala PCO pada 19 Agustus 2024 dengan tugas mengelola komunikasi kepresidenan.

Namun, ia sempat mengajukan pengunduran diri pada April 2025 meski ditolak Presiden Prabowo. Akhirnya, pada reshuffle 17 September 2025, Hasan resmi diberhentikan, dengan struktur lembaga berganti menjadi Badan Komunikasi Pemerintah (BKP).

Baca Juga: UPDATE Ledakan Misterius di Pamulang: Dari Dugaan Meteor Jatuh, 54 Warga Mengungsi hingga Terungkap Bocornya Tabung Gas

Meski tak lagi di PCO, langkah karier Hasan berlanjut. Kini ia dipercaya menduduki kursi Komisaris Pertamina, sebuah posisi strategis di BUMN energi terbesar di Tanah Air.**