(KLIKANGGARAN) – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video singkat berisi ucapan seorang pria diduga anggota DPRD Gorontalo, Wahyudin Moridu.
Tayangan berdurasi 30 detik yang beredar sejak Jumat (19/9/2025) itu langsung viral setelah diunggah akun Instagram @makassar_iinfo.
Dalam video yang direkam di dalam mobil tersebut, Wahyudin terdengar menyinggung soal uang negara dalam konteks perjalanannya. Potongan ucapan itu memicu reaksi keras warganet dan menjadi sorotan publik.
BK DPRD Gorontalo Panggil Wahyudin
Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo memastikan akan memanggil Wahyudin Moridu untuk dimintai keterangan.
“Kami dari BK DPRD Provinsi Gorontalo akan memanggil yang bersangkutan pada Senin (22 September 2025), dan melakukan penyelidikan terkait video yang telah memicu perhatian publik tersebut,” ujar anggota BK, Umar Karim, Jumat (19/9/2025).
Ketua BK DPRD Gorontalo, Fikram Salilama, menambahkan video itu diketahui direkam sejak Juni 2025. Ia menyebut pihaknya akan menelusuri apakah kejadian itu terkait perjalanan dinas.
Baca Juga: SPBU Swasta Setuju Beli BBM dari Pertamina, Bahlil Beberkan 3 Syarat Mulai dari Base Fuel hingga Joint Surveyor
“Peristiwa itu terjadi pada bulan Juni 2025, sesuai hasil klarifikasi kami terhadap terduga (Wahyudin),” kata Fikram.
“Kami akan mengkroscek kepada ketua Komisi 1 dan dewan apakah perjalanan itu benar-benar yang bersangkutan melaksanakan tugas ke Makassar,” lanjutnya.
BK menegaskan akan membawa hasil penyelidikan ke sidang internal. “Pada prinsipnya, semua data sudah ada sama kita dan kita akan bicarakan pada rapat internal BK, bagaimana tindak lanjut untuk kita sidangkan. Pasti ada keputusannya,” pungkasnya.
Diduga Disebar Teman Wanita
Dalam penjelasannya, Fikram juga menyebut video viral itu diduga disebarkan oleh seorang teman wanita yang juga terekam dalam tayangan tersebut.
“Perempuan ini yang diduga menyebarkan video ini, sehingga kita kejar (keterangan) terduga (yang) menyebarkan video ini. Bahwa perempuan tersebut ingin minta dinikahi,” ungkapnya.
Artikel Terkait
Janji Tegas Presiden Prabowo: Siap Sikat Mafia, Usut Aktor di Balik Kerusuhan Demo Hingga Pembakaran Gedung DPRD
Mendagri Tito Ungkap Kerugian Fasum DKI Rp50,4 M Usai Demo, Rinci Kerusakan Gedung DPRD di Makassar, Jambi hingga Surabaya
Pramono Anung Klarifikasi Isu Tunjangan Rumah DPRD DKI Rp70 Juta, Sebut Keputusan Ada di Tangan Badan Legislatif
Tunjangan Rumah Ketua DPRD Bali Rp54 Juta, Wagub Giri Prasta Pastikan Evaluasi Sesuai Regulasi dan Kemampuan Daerah
Bobby Nasution Tegaskan Perubahan Tunjangan Rumah DPRD Sumut Harus Lewat Kesepakatan Pemprov, DPRD, dan Tim Appraisal