Profil Khalil Gibran yang Hari Ini Ulang Tahun, Sayap-sayap Patah-nya Mengepak Sampai Kapan pun

photo author
- Kamis, 6 Januari 2022 | 08:38 WIB
Khalil Gibran (wikipedia)
Khalil Gibran (wikipedia)

KLIKANGGARAN -- Jika ada yang tidak kenal Kahlil Gibran, atau Khalil Gibran, dapat dipastikan kehidupan cintanya jauh dari kata romantis.

Kharisma dan kedalaman karya-karya Khalil Gibran bisa dikatakan tidak pernah lekang oleh waktu, selalu enak dibaca kapanpun.

Walaupun begitu, ketenaran Khalil Gibran yang mendunia tidak membuat sedunia orang tahu bahwa hari ini, tanggal 6 Januari adalah hari di mana Sang Penyair dilahirkan.

Ada yang tidak tahu, ada juga yang lupa, namun dipastikan tidak ada seorang penyuka puisi dan karya sastra yang tidak tahu Khalil Gibran.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta: Andin Merasa Bersalah Pada Reyna, Aldebaran dan Rosa Bahas Keterlibatan Irvan

Lalu siapa sebenarnya Kahlil Gibran yang karyanya sudah dibukukan lebih dari seabad yang lalu itu? Simak profilnya berikut ini.

Dikutip dari Wikipedia, Kahlil Gibran bernama asli Gibran Khalil Gibran, lahir pada 6 Januari 1883 – 10 April 1931 adalah seorang seniman, penyair, dan penulis Lebanon Amerika.

Ia lahir di Lebanon (saat itu masuk Provinsi Suriah di Kesultanan Utsmaniyah) dan menghabiskan sebagian besar masa produktifnya di Amerika Serikat. Salah satu karyanya yang sangat tenar adalah sebuah buku yang berjudul The Prophet.

Gibran Khalil Gibran lahir di Basyari, Lebanon dari keluarga Katolik Maronit. Basyari sendiri merupakan daerah yang kerap disinggahi badai, gempa serta petir.

Baca Juga: Santriwati Diperkosa Pengasuh Ponpes, Korban Minta Pelaku Dihukum Berat, Orang Tua Kecewa dengan Pelaku

Tak heran bila sejak kecil, mata Gibran sudah terbiasa menangkap fenomena-fenomena alam tersebut. Inilah yang nantinya banyak memengaruhi tulisan-tulisannya tentang alam.

Pada usia 10 tahun, bersama ibu dan kedua adik perempuannya, Gibran pindah ke Boston, Massachusetts, Amerika Serikat.

Tak heran bila kemudian Gibran kecil mengalami kejutan budaya, seperti yang banyak dialami oleh para imigran lain yang berhamburan datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke-19.

Keceriaan Gibran di bangku sekolah umum di Boston, diisi dengan masa akulturasinya maka bahasa dan gayanya dibentuk oleh corak kehidupan Amerika.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X