KLIKANGGARAN--Otoritas penerbangan Arab Saudi, General Authority of Civil Aviation (GACA) akhirnya memperbarui aturan penerbangan internasionalnya.
Yaqut Cholil Qoumas, mengatakan bahwa dirinya mendapat kabar baik bahwa Indonesia telah diperbolehkan masuk ke Arab Saudi tanpa melalui negara ketiga selama 14 hari.
Menteri Agama (Menag) mengatakan bahwa terhitung 1 Desember 2021, penerbangan dari Indonesia bisa langsung menuju ke Arab Saudi.
Namun begitu, Menag Yaqut Cholil juga mengingatkan kepada pelaku perjalanan untuk tetap mematuhi segala ketentuan yang telah ditetapkan oleh otoritas Arab Saudi.
Baca Juga: Apa Kata Marcus dan Kevin setelah Juara di Indonesia Open 2021 untuk Ketiga Kalinya
“Alhamdulillah, jelang kepulangan kunjungan kerja dari Arab Saudi, saya mendapat informasi resmi bahwa mulai pukul satu dini hari, pada Rabu, 1 Desember 2021, warga Indonesia sudah diperbolehkan masuk ke Arab Saudi tanpa perlu melalui negara ke-3 selama 14 hari,” kata Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
“Tidak lagi ada persyaratan booster. Namun, tetap harus mematuhi protokol kesehatan (prokes) dengan menjalani karantina institusional selama lima hari. Ini harus dipatuhi dan menjadi perhatian bersama,” sambungnya.
Terdapat lima negara lain selain Indonesia yang turut mendapat izin masuk Arab Saudi, yaitu Pakistan, Brazil, India, Vietnam, dan Mesir.
Beberapa waktu lalu disebutkan bahwa larangan terbang atau suspend diberlakukan otoritas Arab Saudi terhadap Indonesia dan sejumlah negara lainnya sejak Februari 2021.
Sebenarnya ketentuan ini sempat diperbarui pada akhir Agustus 2021 yang mana penerbangan dari Indonesia diperbolehkan langsung, tetapi hanya dikhususkan bagi orang-orang yang memiliki izin tinggal di Arab Saudi, baik mukimin atau ekspatriat.
“Semoga ini juga akan menjadi kabar baik buat jemaah umrah Indonesia yang sudah tertunda keberangkatannya sejak Februari 2021,” katanya.
Menag berharap jemaah Indonesia bisa segera mengobati kerinduannya untuk ke Tanah Suci.
Yaqut Cholil turut menyampaikan apresiasi atau respons cepat dari otoritas Arab Saudi atas sejumlah pembahasan yang dilakukannya beberapa waktu belakangan di Jeddah dan Mekah.
Artikel Terkait
Arab Saudi Luncurkan Kota Sepanjang 170 km yang Dibangun secara Garis Lurus
Cristiano Ronaldo menolak kesepakatan $ 6 juta setahun untuk mempromosikan pariwisata Arab Saudi:
Buka Google Cloud di Arab Saudi, Google Simpan Data Snapchat di Saudi
Biden Hentikan Penjualan Senjata ke Arab Saudi dan UEA
Biden Mengakhiri Dukungan AS untuk Perang Arab Saudi di Yaman
Suriah: Mengapa Arab Saudi menginginkan Assad berada di pihaknya lagi
Pegasus: Arab Saudi Menargetkan Kepala Biro Middle East Eye di Turki
Luar Biasa, Kopi Asal Subang Tembus Ekspor Perdana ke Arab Saudi
Regulator Liga Primer Setujui Pangeran Salman, Putra Mahkota Arab Saudi Membeli Newcastle United