Baca Juga: Di Malang Jawa Timur ada Tempat Wisata Rohani Bhineka Tunggal Ika, Apa Isinya?
Ia juga mengingatkan bahwa informasi BMKG terkait La Nina, akan memperbesar kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim dan angin kencang yang berdampak pada terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti banjir, longsor dan pohon tumbang.
“Mari bersama bergandengan tangan dan menegaskan kembali bahwa penting untuk mengenali ancamannya dan menyiapkan strateginya, sehingga kita semua siap untuk selamat,” tutup Armiadi.
Apel ini juga dihadiri oleh: Kalaksa BPBD, Muslim Muhtar; Camat Sabbang, Sitti Kidar; Camat Sabbang Selatan, Fatmawati Beddu; Danramil Sabbang; Kapolsek Sabbang; Dinas Perhubungan; Forkopimcam; para Kades dan BPD; serta stakeholder kebencanaan lainnya.
Antara lain PMI, PSC 119, Tagana, Karang Taruna, TRC Lingkungan Hidup, TRC BPBD, Pramuka Peduli serta unsur masyarakat lainnya. Apel berjalan dengan aman, lancar dan terkendali. (Mr/LH)
Mungkin teman Anda tertarik dengan artikel ini, mohon dibantu share kepadanya, ya. Terima kasih telah menjadi pembaca setia klikanggaran.com.
Artikel Terkait
BBM Langka di Luwu Utara, Pertalite Eceran Dijual Rp20 Ribu per Botol
Perbup Penanganan Stunting di Luwu Utara Disosialisasikan
Atlet Paralimpik Asal Luwu Utara Sumbang 2 Emas untuk Sulsel di Peparnas XVI Papua
Bikin Takjub! Lantai Sekolah di Luwu Utara Dibuat Lukisan 3 Dimensi, Seperti 'Tol Langit'
BMKG Keluarkan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak, Luwu Utara Status SIAGA
Genjot Vaksinasi Covid-19, Bupati Luwu Utara Terapkan Strategi Jemput Bola
TNI Siap Bantu Pemda Luwu Utara Mencari Sasaran Vaksinasi COVID-19
Perjelas Tata Batas, BPKH dan Pemda Luwu Utara Gelar Rapat Pembahasan Trayek Kawasan Hutan
Cerita Keseruan Tim Inspektorat Kabupaten Luwu Utara Lakukan Audit Dana Desa Gunakan Perahu Ketinting
Inovasi 'Getar Dilan' Sukses Datangkan Dana Insentif Daerah Buat Luwu Utara, Segini Nilainya