BBM Langka di Luwu Utara, Pertalite Eceran Dijual Rp20 Ribu per Botol

- Senin, 8 November 2021 | 17:24 WIB
BBM Langka di Luwu Utara, Pertalite Eceran Dijual Rp20 ribu per botol (Dok.klikanggaran.com/Alisman)
BBM Langka di Luwu Utara, Pertalite Eceran Dijual Rp20 ribu per botol (Dok.klikanggaran.com/Alisman)

KLIKANGGARAN - Seperti kita ketahui, bahan bakar minyak atau BBM saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok. Keberadaannya tentu saja sebagai salah satu penunjang roda perekonomian.

Pembaca tentu bisa membayangkan, apa yang terjadi jika BBM di suatu daerah menjadi langka. Seperti yang terjadi pada dua kabupaten di Sulawesi Selatan.

Pada satu minggu terakhir ini akses jalan di jembatan miring Kota Palopo terputus. Padahal, jembatan ini merupakan akses jalan utama yang menghubungkan Kabupaten Luwu Utara dan Luwu Timur. Akibatnya, BBM di dua kabupaten ini menjadi langka.

Baca Juga: KMAKI: Bangub Sumsel 2020 Senilai Rp260 Miliar Ditenggarai Salahi Aturan

Jembatan putus
Jembatan putus (Dok.klikanggaran.com/RahmayaniIbrahim)

Terputusnya jembatan miring ini karena jembatan mengalami keretakan. Hal ini imbas dari hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Tana Luwu beberapa waktu lalu.

Akibatnya, arus kendaraan baik roda dua dan empat, diarahkan ke jalur alternatif yang jarak tempuhnya sekira 20 km jika kondisi normal. Namun, karena jalan alternatif yang agak sempit menyebabkan kemacetan yang panjang.

Durasi tempuh yang biasanya hanya 25 menit untuk sampai ke jalan utama, kini dicapai 5 – 6 jam untuk sampai di Luwu Utara. Akibat kondisi ini, mobil pengangkut BBM kena imbasnya, teradang macet di jalan alternatif, sehingga pasokan BBM untuk Luwu Utara dan Luwu Timur macet total.

Baca Juga: Rp1,32 Triliun Aspirasi DPR Tak Ada Pertanggungjawaban, Rakyat Bisa Apa?

Macet total akibat jembatan putus
Macet total akibat jembatan putus (Dok.klikanggaran.com/RahmayaniIbrahim)

Situasi ini berdampak pada kosongnya BBM di SPBU di kedua kabupaten bertetangga itu. Pemilik kendaraan kini mengandalkan BBM eceran yang dijual botolan. Parahnya, BBM botolan pertalite dijual Rp20 ribu – Rp25 ribu per botol. Warga pun harus merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan BBM.

“Beberapa BBM di Pertamina kosong. Ada yang terisi, tapi antreannya luar biasa panjang. Terpaksa kami harus beli pertalite botolan yang harganya Rp20 ribu per botol,” keluh Asriyati, warga Luwu Utara, Senin, 8 November 2021.

Kemacetan akibat jembatan putus
Kemacetan akibat jembatan putus (Dok.klikanggaran.com/Alisman)

Baca Juga: Semenjak Jadi Gubernur, Kas dan Setara Kas Herman Deru Naik Rp6 Miliar Lebih

Halaman:

Editor: Kitt Rose

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X