Kilang Pertamina RU IV Cilacap Terbakar, CERI Duga Bukan Petir Penyebab Utamanya

photo author
- Minggu, 14 November 2021 | 16:59 WIB
Kilang Pertamina RU IV Cilacap Terbakar, CERI Duga Bukan Petir Penyebab Utamanya (Dok.Instagram.com/@pertamina_ru4)
Kilang Pertamina RU IV Cilacap Terbakar, CERI Duga Bukan Petir Penyebab Utamanya (Dok.Instagram.com/@pertamina_ru4)

KLIKANGGARAN - Seperti diketahui, tangki di Kilang Pertamina RU IV Cilacap, Jawa Tengah, terbakar pada Sabtu malam, 13 November 2021. Dari berbagai video yang beredar luas, kebakaran terjadi sekitar pukul 19.18 WIB.

Dugaan sementara, tangki di Kilang Pertamina RU IV Cilacap ini terbakar akibat tersambar petir. Namun demikian, informasi ini dinyatakan belum valid, lantaran petugas masih sibuk dengan aktivitas pemadaman.

Direktur Eksekutif CERI, Yusri Usman, memuji kerja segenap karyawan di Kilang Pertamina RU IV Cilacap di bawah General Manager Eko Sunarno. Mereka telah berhasil memadamkan api di area kilang Pertamina Cilacap yang terbakar sejak Sabtu (13/11) malam.

Namun demikian, Yusri mengingatkan satu hal yang sangat penting. Kilang Pertamina dengan semua fasilitas penunjang seperti tangki adalah aset strategis nasional, yang digunakan memenuhi kebutuhan orang banyak.

Baca Juga: Dua Kali Si Jago Merah Amuk Tangki Kilang Pertamina RU IV Cilacap, Ini Tanggapan Ahok

Oleh karenanya menurut Yusri, tidak boleh dikelola secara serampangan. Untuk itu, kejadian kebakaran ketiga di tahun 2021 ini harus diusut tuntas, agar tidak terulang lagi.

"Fasilitas yang terbakar adalah tangki 36T-102 yang berisi komponen Pertalite. Memuat sebanyak 31.000 kiloliter dari total maksimal kapasitas tangki 39.000 kiloliter," tutur Yusri pada klikanggaran.com di Jakarta, Minggu,14 November 2021.

Yusri mengulas, pada saat kebakaran terjadi, Pertamina berhasil memindahkan produk yang ada di tangki 101 ke terminal BBM. Tindakan itu untuk menghindari tangki lainnya di dalam bandwall ikut terbakar. Karena di dalam bandwall itu terdapat 5 tangki BBM. Infonya, sebagian dari tangki lain juga sedang kosong isinya.

"Di tahun ini saja, kebakaran tangki ini merupakan kejadian kedua di kilang Cilacap. Sebelumnya pada 11 Juni 2021 telah terjadi juga kebakaran di tangki berisi benzena," ujar Yusri.

Baca Juga: Viral, Rekaman Suara Mirip Suara Prabowo Berpidato Berpesan, 'Jangan mau dendam, jangan mau sakit hati'

"Kemudian terbakarnya tangki di kilang Balongan Jawa Barat pada 29 Maret 2021 dan kilang Cilacap Jawa Tengah pada 11 Juni 2021. Terbaru kemaren tgl 13 November 2021 terjadi di saat hujan lebat dan ada petir," lanjutnya.

Menurut Yusri, terkesan ada opini yang dibentuk bahwa tiga kali tangki yang terbakar di tahun ini adalah disebabkan oleh adanya petir. Hal mana menurut Yusri jelas tak bisa selalu dibenarkan.

Padahal menurut Yusri, keberadaan petir hanya sebagai pemantik dengan asumsi penangkal petir tidak berfungsi efektif.

"Intinya adalah karena ada uap yang keluar dari kebocoran tangki berisi BBM tersebut kemudian disambar oleh petir akan terbakar," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kitt Rose

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X