Palembang, Klikanggaran.com--Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru menginginkan agar para penghafal-penghafal Al-Qur'an tersebar hingga ke pelosok-pelosok Sumsel.
Hal itu selaras dengan cita-cita Pemprov Sumsel untuk menjadi daerah yang religius.
"Kita ingin penghafal al-qur'an ini menyebar hingga ke pelosok Sumsel. Sebab itulah, kita inginkan satu desa ada satu rumah tahfidz," kata Herman Deru saat safari Jumat di Masjid Hidyatullah yang berada di Lorong Prodexim, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.
Baca Juga: Pelaku Penggelapan 7 Kilogram Emas Batangan Senilai Rp6 Miliar Ditangkap Polda Jatim.
Herman Deru mengajak masyarakat, termasuk tokoh-tokoh agama untuk terus produktif dalam mencetak generasi muda yang berakhlak, serta memiliki pemahaman dan hafal al-qur'an.
Seperti yang dilakukan pengurus masjid Hidyatullah yang berada di Lorong Prodexim, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.
Dimana, tanpa dikomando, kata Herman Deru pengurus masjid ini berinisiatif mendirikan rumah tahfidz sebagai wadah bagi generasi muda yang ada di lingkungannya untuk belajar ilmu agama.
Baca Juga: Profesor Singapura 'Anugerahkan' Jenius kepada Jokowi, eh, Ada yang Nyinyir Nih
"Kita tentu memberikan apresiasi kepada pengurus masjid yang telah mendirikan rumah tahfidz ini. Artinya, sudah ada pemahaman akan pentingnya rumah tahfidz di masjid ini walaupun tanpa adanya himbauan," kata Herman Deru.
Selain itu, dia juga memberikan pujian kepada pengurus masjid Hidyatullah. Sebab generasi muda yang menuntut ilmu di rumah tahfidz tersebut tidak dipungut biaya apapun.
Kendati begitu, Herman Deru juga mengingatkan agar rumah tahfidz tersebut tetap memberikan perhatian kepada para pengajar. Bahkan, Herman Deru memberikan bantuannya agar operasional rumah tahfidz tersebut terus berjalan.
Baca Juga: Selamat Kepada Guru Honorer yang Lolos Seleksi PPPK
"Kita berikan bantuan untuk operasional rumah tahfidz ini. Para pengajar rumah tahfidz ini juga harus mendapatkan perhatian. Saya harapkan bantuan ini digunakan untuk kegiatan yang produktif," ujarnya.***
Apabila artikel ini menarik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.
Artikel Terkait
Mawardi Yahya: Tidak Ada Alasan Pemrov Sumsel Tidak Bantu Komisi Yudisial
Soal Alex Lebih Dulu Ditetapkan Tersangka Oleh Kejagung, Begini Kata Kejati Sumsel
Pegiat antikorupsi Sumsel : Anggota DPRD yang Setujui Dana Hibah Masjid Sriwijaya harus juga Ditersangkakan
Soal Dana DAK Muratara, MAKI Sumsel Sebut Keterangan Kepala BPKAD Tidak Relevan
Kejati Sumsel Kembali Tetapkan Tiga Tersangka Korupsi Kasus Masjid Sriwijaya
HUT TNI ke 76, Herman Deru Minta TNI di Sumsel Ikut Jaga Ketahanan Pangan