Jakarta, Klikanggaran.com - Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono, mengatakan, sinergitas dari semua pihak menjadi hal yang sangat penting untuk memperlancar implementasi kebijakan ganjil genap. Hal ini disampaikan saat meninjau penerapan kebijakan ganjil genap bersama dengan Menhub Budi Karya Sumadi di
, Sabtu, 18 September 2021.
Menurut Istiono, dari tiga pekan telah diberlakukan kebijakan ganjil genap, memang sempat terjadi lonjakan kendaraan, namun hal tersebut dapat ditangani dengan baik.
"Sinergitas Polri dan stakeholder terkait sangat dibutuhkan dan ini sudah dimanage dengan baik oleh Polda dan Polres di sini. Kita terus lakukan evaluasi penerapan ganjil genap dan hingga saat ini sudah sangat bagus dan efektif," tandasnya.
Baca Juga: Kwarcab Banyumas Terima Bantuan APD dan Suplemen dari Kwarda Jateng, Pramuka Harus Jadi Pelopor
Hal tersebut dibuktikan dengan kondisi di lapangan yang memang terlihat membaik. Arus lalu lintas dari dan menuju puncak hari ini, Minggu, 19 September 2021, terlihat tidak sepadat biasanya.
Sebagai informasi, kebijakan ganjil genap ini tidak berlaku untuk sejumlah kendaraan seperti: Pemadam kebakaran, Ambulance/ mobil jenazah, Tenaga kesehatan, Kendaraan dinas TNI/Polri, Angkutan umum, Angkutan online, Angkutan logistik/ sembako dan Kendaraan untuk kepentingan tertentu/ darurat sesuai diskresi petugas Polri.
Baca Juga: Pemahaman Hukum Maritim bagi Pelaut Sangat Penting, Kata Capt Hakeng, Pelaut Harus Profesional
Selanjutnya, berikut delapan lokasi penyekatan dan pos pemeriksaan ganjil genap yang diterapkan di jalur Puncak Bogor:
Pos Simpang Gadog. Pos penutupan arus Cibanon. Pos Check Point Gerbang Tol Ciawi. Pos Penutupan Arus Bendungan. Pos Check Point Rainbow Hills. Pos Check Point Pasir Angin. Jalur Babakan Madang, yaitu Belanova. Check Point pintu gerbang Sirkuit Sentul.
Baca Juga: Pemkot Tasikmalaya, Tidak Sesuai Kontrak Nih, Pekerjaan di Kecamatan Cipedes
Turut hadir mendampingi Kepala BPTJ Polana B. Pramesti, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan dan Wakapolda Jabar Brigjen Pol Eddy Sumitro.*
Jika menurut Anda, teman Anda akan tertarik dengan artikel ini, mohon di-share kepadanya, terima kasih.
Artikel Terkait
Kebijakan Ganjil Genap Akan Menjadi Hambar dan Tidak Substansial di Sumsel
Ganjil Genap di DKI Diberlakukan, Polda Metro Jaya: Belum Ada Sanksi Pelanggar
Ganjil-Genap di Kawasan Tuparev-Kertabumi, Karawang
Kebijakan Ganjil Genap, Langkah Lain Menekan Penyebaran Covid
Penerapan Ganjil Genap untuk Kawasan Wisata, Ini Kondisi Arus ke Puncak Hari Ini