KLIKANGGARAN -- Pihak berwenang di Polandia dan Jerman sedang mencari penyebab bencana besar lingkungan di Sungai Oder, sungai terbesar kedua di Polandia.
Sungai Oder yang mengalir melalui Republik Ceko dan Jerman timur. Ribuan ikan mati telah terlihat mengambang atau terdampar di tepi Sungai Oder selama dua minggu terakhir.
Foto dan video yang dipublikasikan di media sosial menunjukkan permukaan sungai Oder tertutup bangkai ikan, sementara berang-berang mati juga terlihat mengambang di atas air.
Penyiar Jerman rbb24 melaporkan pada hari Sabtu bahwa bencana telah mencapai Laguna Szczecin di mulut sungai Oder yang mengalir ke Laut Baltik.
Baca Juga: Pemda Lutra Gelar Bimtek SP2D Daring, Wujud Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Ratusan sukarelawan serta sekitar 300 spesialis layanan darurat Jerman telah mengumpulkan hewan mati di Oder di daerah yang membentang sekitar 80 kilometer.
Pada hari Jumat, Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki menyatakan bahwa “sejumlah besar limbah kimia mungkin dibuang di Sungai Oder dengan kesadaran penuh akan risiko dan konsekuensinya.”
Dia juga berjanji akan membawa para pelaku ke pengadilan. “Kami tidak akan membiarkan masalah ini berlalu. Kami tidak akan beristirahat sampai yang bersalah dihukum berat," katanya dalam sebuah video yang dipublikasikan di Facebook.
Baca Juga: Laporan Kasus Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Dihentikan, Inilah Isinya!
Pada hari Sabtu, Polandia menawarkan hadiah satu juta zloty ($220.200) untuk setiap informasi tentang mereka yang bertanggung jawab atas apa yang digambarkan oleh beberapa pencinta lingkungan sebagai bencana terbesar negara dalam beberapa tahun.
Penyebab pencemaran masih belum diketahui. Pada hari Jumat, rbb24 melaporkan, mengutip Laboratorium Negara Brandenburg, bahwa tingkat merkuri yang sangat tinggi telah terdeteksi dalam sampel air yang diambil dari sungai.
Jumlah zat yang sangat beracun di sungai dilaporkan sangat tinggi sehingga peralatan pengujian tidak dapat menampilkan hasil pengujian dengan benar dan pengujian harus diulang.
Baca Juga: Deolipa Yumara Minta Bayaran Rp15 Triliun, Terpikir Mau Beli Gunung Salak, Inilah Rinciannya!
Namun, pada hari Sabtu Menteri Lingkungan Polandia Anna Moskwa mengesampingkan peningkatan kadar merkuri sebagai penyebab kematian ikan besar-besaran di Oder.