Setelah mencari beritanya melalui Google, saya jadi tahu. Sejak 8 April 2021 para peracik kopi jos itu pindah ke sisi selatan stasiun Tugu.
Tempat itu disiapkan oleh PT Kereta Api Indonesia DAOPS 6 Yogyakarta. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari penataan stasiun Tugu.
Baca Juga: Cikakak Banyumas Juara Umum Desa Wisata se-Jateng
Pindahnya wisata kuliner murah Jogja ini di Slasar Malioboro. Sebuah bangunan mirip ruko yang bergaya klasik. Di sini para peracik kopi areng dikumpulkan.
Tempatnya tepat di depan Hotel Neo Malioboro, tetapi bukan ruko yang kaku. Slasar Malioboro mengusung konsep terbuka, sehingga udara bebas masuk ke dalam ruangan. Di samping juga disiapkan tempat lesehan dengan banyak tikar.
Saat ke sana saya hanya berdecak kagum, sebab Lek Man tidak ada matinya. Untuk pesan satu gelas kopi jos yang dibandrol tujuh ribu rupiah, saya harus rela antri cukup panjang.
Baca Juga: Pengadaan Masker Kain di Kemenkes Lebih Bayar Rp2,3 Miliar, Ungkap Auditor Negara
Duhai pembaca, tidak rindukah dengan rasa kopi yang ada aroma sangit dari arang panas dan bunyi jos itu? Suara yang membuat kita merasakan sensasi beda, khususnya para pecinta kopi hitam. Ke Jogja, yuuk.*
Penulis: Nyai Sampur
Editor: Blackrose
Mungkin teman Anda tertarik dengan artikel ini, mohon bantu share kepadanya, ya, terima kasih.