peristiwa-ibu-kota

15 Startup Dipilih Kominfo untuk Perkuat Product-Market Fit. Siapa saja Mereka?

Senin, 27 September 2021 | 17:49 WIB
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam Konferensi Pers Virtual Startup Studio Indonesia Batch 3 “More Brainstorming, Less Classes” yang berlangsung virtual, dari Jakarta, Senin, 27 September 2021. (Kominfo)

Jakarta, Klikanggaran.Com – 15 startup dipilih Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk mengikuti Program Inkubasi Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3.

“Daftar ke-15 startup tersebut diantaranya adalah: AturKuliner, AyoBlajar, Bicarakan, Bolu, Eateroo, Finku, FishLog, Gajiku, Imajin, Keyta, Powerbrain, KreatifHub, Sgara, Soul Parking, dan Zi.Care (sistem informasi rumah sakit digital),” ungkap  Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam Konferensi Pers Virtual Startup Studio Indonesia Batch 3 “More Brainstorming, Less Classes” yang berlangsung virtual, dari Jakarta, Senin 27 September 2021. 

Program Inkubasi Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3 dimulai September hingga Desember 2021. Program ini akan fokus mendampingi dan membina pelaku startup digital terpilih yang sedang berada di proses product-market fit agar bisa berkembang makin pesat.

Baca Juga: BSU Pekerja Tidak Dikenakan Potongan Apapun. Semuanya Diterima Utuh Pekerja

Dirjen Semuel menjelaskan, 15 startup terpilih itu telah menjalani tahap seleksi yang ketat dari total 5.723 pendaftar Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3.

 “Selanjutnya, mereka akan mengikuti sesi Founder’s Camp dan 1-on-1 Coaching untuk mmepresentasikan product-market-fit selama empat bulan,” ungkapnya.

Dalam tahap 1-on-1 Coaching, startup terpilih berkesempatan dibina dan dilatih langsung oleh para fasilitator yang terdiri dari praktisi startup ternama.

Baca Juga: Pejuang Muda: Tempat Mahasiswa Mengaplikasikan Ilmunya di Masyarakat, Yuk Daftar! Ada Honornya, Lho

Beberapa diantaranya seperti Moses Lo (Co-founder Xendit), Christopher Madiam (Co-founder Sociolla), Fajar A. Budiprasetyo (Co-founder Happyfresh), Suwandi Soh (Co-founder Mekari), Hiro Kiga (Co-founder Wallex).

Menurut Dirjen Aptika Kementerian Komionfo Program Startup Studio Indonesia ditujukan untuk memberikan pembekalan ilmu dan wawasan praktis melalui sesi coaching lebih dari 60 fasilitator yang merupakan para praktisi startup aktif dan terkemuka. 

“Sesi coaching tersebut akan fokus membahas mengenai upaya penyempurnaan produk, model bisnis, serta peningkatan loyalitas/retensi pengguna sebelum startup masuk ke dalam tahap ekspansi pasar. Hal ini dilakukan guna membantu dan menyiapkan mereka dalam menghadapi ketidakpastian pasar sehingga dapat terus berkembang #GoTheExtraMiles,” paparnya.

Baca Juga: Pungutan PHP Dinaikkan 400 Persen, Ribuan Nelayan di Kota Tegal Terancam Menganggur

Setelah mengikuti sesi coachig, Dirjen Semuel menjelaskan, rangkaian program Startup Studio Indonesia akan ditutup di penghujung tahun dengan Milestone Day.

 “Di mana para startup berkesempatan memaparkan model bisnis dan pencapaiannya di depan para stakeholders industri startup,” tuturnya.**

Halaman:

Tags

Terkini