pendidikan

Masih tentang Bahasa Portugis: Legislator Minta Pemerintah Tak Bebani Siswa dan Guru dengan Kebijakan Baru

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 21:08 WIB
Anggota DPR tanggapi pernyataan Presiden Prabowo yang ingin memasukkan bahasa Portugis di pendidikan Indonesia. ((Instagram/presidenrepublikindonesia))

Bahasa Inggris dan Mandarin Lebih Relevan

Bonnie juga menyarankan agar pemerintah tetap fokus pada peningkatan mutu pengajaran bahasa Inggris dan Mandarin, yang menurutnya memiliki peran strategis dalam dunia kerja dan hubungan internasional.

"Lebih baik maksimalkan mutu pengajaran bahasa Inggris. Atau kalau mau ada tambahan pelajaran bahasa, bahasa Mandarin jauh lebih strategis untuk diajarkan," ucapnya.

Ia menegaskan bahwa bahasa Inggris masih menjadi kunci utama dalam komunikasi global, sementara bahasa Mandarin kian penting seiring pengaruh ekonomi China yang terus meningkat.

Baca Juga: Mendagri Tito Klarifikasi Beda Data dengan Menkeu Purbaya soal Dana Pemda, Tegaskan Tak Mengendap tapi Beda Waktu Pencatatan

Latar Belakang Wacana Bahasa Portugis

Wacana pengajaran bahasa Portugis di sekolah muncul setelah Presiden Prabowo menjamu Presiden Brasil di Istana Negara. Dalam pidato resminya, Prabowo menyatakan komitmen memperkuat kerja sama bilateral Indonesia–Brasil, termasuk dalam bidang pendidikan.

"Karena pentingnya hubungan ini (Indonesia–Brasil), saya sudah putuskan bahwa Bahasa Portugis menjadi bahasa prioritas di pendidikan kita," kata Prabowo kala itu.**

Halaman:

Tags

Terkini