KLIKANGGARAN-- Pegiat antikorupsi Sumsel, Ir Feri Kurniawan mempertanyakan Penyelidikan dugaan mega korupsi proyek tahun jamak Kabupaten Ogan Ilir tahun 2007 - 2010. Dimana pada dugaan korupsi tersebut negara berpotensi merugi sekitar Rp103 miliar lebih.
Dugaan Mega korupsi tahun jamak Ogan Ilir 2007-20210 ditengarai karena adanya dugaan anggaran APBD siluman pada tahun 2010. Dugaan korupsi tersebut kata Feri kini tengah bergulir di Kejagung.
"Dugaan mega korupsi tahun jamak Ogan Ilir 2007 - 2010 sangat menyesakkan dada karena potensi kerugian negara ratusan miliar rupiah", kata Feri Kurniawan pada Klikanggaran.com, Kamis (11/11/21).
"Namun sepertinya Kejagung belum mampu untuk menindak lanjuti walaupun data yang telah diserahkan anak - anak mahasiswa terkait dugaan Korupsi Tahun jamak Ogan Ilir 2007-2010 sudah bisa untuk memulai penyelidikan", sambung Feri.
Feri menilai, ada kesan Kejaksaan tebang pilih dalam menindaklanjuti laporan masyarakat dan menyebabkan kepercayaan publik terhadap lembaga hukum makin menipis.
"Selaku pegiat anti korupsi saya sangat sedih dan miris bila melihat mangkraknya perkara dugaan mega korupsi ini.
Baca Juga: Pengadaan Diamonium Phosphate Terlambat, Pupuk Kaltim Belum Kenakan Denda pada Rekanan?
"Sementara perkara korupsi di Ogan Ilir yang nilai kerugiannya di bawah Rp5 miliar banyak yang di sidang," timpal Feri.
Lanjut Feri, sudah lumayan terang benderang dugaan korupsi ini dengan indikasi pelanggaran wewenang membayar yang di tengarai melanggar Perda. Belum lagi temuan BPK terkait pemutusan kontrak dan pekerjaan yang berindikasi tidak sesuai speks teknis.
"Kalau memang Kejaksaan belum mampu menindak lanjuti dugaan mega korupsi ini maka nama besar Kejaksaan yang telah ungkap korupsi masjid dan PDPDE akan tercoreng hitam atau ibarat nila setitik rusak susu Sebelanga," Feri Kurniawan mengakhiri.***
Apabila artikel ini menrik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.
Artikel Terkait
Proyek Tahun Jamak Ogan Ilir Disebut Dugaan Korupsi APBD Terbesar di RI
PDAM Tirta Ogan Belum Manfaatkan dana Subsidi secara Memadai: Temuan BPK
Madu Sialang dari Ogan Komering Ulu (OKU) Miliki Banyak Khasiat. Petani Madu Kewalan Terima Pesanan
Mayat Wanita Dengan Luka Gorok di Leher, Gegerkan Warga Pemulutan, Ogan Ilir
Remaja Perempuan Di Ogan Ilir Palembang Tewas, Ditusuk Orang Tidak Dikenal
Libatkan swasta dan CSO, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir bentuk lembaga pencegahan Karhutla
Sandiaga Uno Kunjungi Desa Wisata Ekowisata Desa Burai di Ogan Ilir, Desa Wisata Terbaik di Indonesia