hiburan

Serial Squid Game Sukses, Perusahaan Korea Selatan SK Broadband Gugat Netflix. Apa Penyebabnya?

Jumat, 1 Oktober 2021 | 15:02 WIB
Squid Game (Netflix)

Klikanggaran.Com – Sukse serial Squid Games yang tayang di Netflix, ternyata berbutut gugatan. Adalah penyedia layanan Internet Korea Selatan SK Broadband yang menggugat Netflix karena lonjakan pemirsa yang menonton serial tersebut.

Di kutip dari Reuters, Jumat, 1 Oktober 2021, SK Broadband menggugat Netflix untuk membayar biaya dari peningkatan lalu lintas jaringan dan pekerjaan pemeliharaan karena lonjakan pemirsa yang menonton Squid Games.

Langkah itu dilakukan setelah pengadilan Seoul mengatakan Netflix harus "secara wajar" memberikan sesuatu sebagai imbalan kepada penyedia layanan internet untuk penggunaan jaringan yang digunakan untuk mengekses Netflix.

Baca Juga: PON Papua Dibuka 2 Oktober. Ingin Tahu Makna Kangpho dan Drawa Maskot PON Papua dan Tagline Torang Bisa!


Lalu lintas data Netflix yang ditangani oleh SK melonjak 24 kali dari Mei 2018 menjadi 1,2 triliun bit data yang diproses per detik pada September, kata SK, berdasarkan kesuksesan beberapa produksi Netflix dari Korea termasuk "Squid Game" dan "D.P."

Sebelumnya beberapa anggota parlemen Korea Selatan telah menyatakan pendapatnya bahwa penyedia konten seperti Netflix harus memberikan imbalan kepada penyedia jaringan internet.

Menyikapi gugatan tersebut, Netflix seperti dilaporkan Reuters, menyatakan akan mempelajari gugatan SK Broadband. Netflix akan dialog dan mencari cara untuk bekerja dengan SK Broadband untuk memastikan pelanggan tidak dirugikan.

Popularitas serial "Squid Game" dan konten lain yang ditawarkan telah menjadikan Netflix sebagai penghasil lalu lintas data terbesar kedua di negara di Korea Selatan setelah Google YouTube.

Selama ini keduanya seperti diungkapkan pihakSK Broadband, tidak memberikan imbalan kepada penyedia layanan jaringan internet seperti yang dilakukan Amazon, Apple dan Facebook membayar.

Baca Juga: Pakar: Putusan MK Soal Remisi Narapidana Sejalan dengan Nilai HAM

SK Broadband mengatakan telah mengajukan gugatan terhadap Netflix untuk membayar penggunaan jaringan SK sejak Netflix mulai menggunakan jalur khusus SK mulai tahun 2018 untuk mengirimkan konten video definisi tinggi dengan jumlah data yang semakin besar kepada pemirsa di Korea dari server di Jepang dan Hongkong.

Tahun lalu, Netflix telah mengajukan gugatan tentang apakah Netflix harus membayar kepada SK Broadband untuk penggunaan jaringan. Netflix berdalih, tugas Netflix berakhir dengan membuat konten dan membiarkan penonton mengaksesnya.

Tetapi Pengadilan Distrik Pusat Seoul memutuskan menolak dalih yang dikemukakan Netflix pada bulan Juni. Pengadilan Distrik Seoul menyatakan konten yang disediakan Netfix tidak gratis, tetapi berbayar sehingga wajar jika SK Broadband mendapatkan imbalan karena telah menyediakan jaringan internet agar Netflix bisa diakses.

Baca Juga: Seorang Pria di Inggris Dipenjara karena Melakukan Pelecehan Rasial terhadap Pemain West Bromwich

Halaman:

Tags

Terkini

Perselingkuhan Influencer Jule Berujung di Meja Hijau

Kamis, 18 Desember 2025 | 10:56 WIB